Wanita spesialis 'pemetik motor' tak berkutik diringkus polisi
Merdeka.com - Di hadapan petugas kepolisian sektor Denpasar Timur, Ni Ketut Apriani Putri alias Gusti Ayu alias Ayu (30) nampak tenang menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan penyidik. Janda dua anak ini ditangkap dalam kasus tindak pidana pencurian sepeda motor.
Tidak tanggung-tanggung, dalam pengakuannya ada empat titik sepeda motor yang berhasil dicurinya dan beralih ke tangan orang lain. Modus yang dilakukan dengan mengincar tempat parkiran yang sepeda motornya masih tertinggal kunci kontaknya.
"Pelaku merupakan spesialis curanmor. Dari pengakuan ada empat titik lokasi yang berhasil dilakukan," kata Kanit Reskrim Polsek Denpasar Timur, AKP Nyoman Darsana, Minggu (3/4) di Denpasar Bali.
Menurut dia, penangkapan wanita yang tinggal di Jalan Glogor Indah Nomor 20 Denpasar ini berawal dari laporan para korban. "Untuk mengelabui anggota kami, pelaku menggantikan plat motor curian itu. Anggota kami kemudian menghentikannya dan meminta surat-surat kendaraan. Namun karena pelaku tidak bisa menunjukannya sehingga langsung kita bawa ke Mako," ungkapnya.
Dari pemeriksaan awal, pelaku mengakui semua perbuatannya. Bahkan, ia mengatakan beraksi di 4 TKP yang berbeda, yakni motor Jalan Siulan, Banjar Lap-Lap Kauh (motor honda scoopy warna merah bernopol AG 4868 IN), di Jalan Trenguli, pelaku berhasil mengasak didua lokasi yakni Vario DK 6646 EV dan scoopy merah DK 5936 ZP dan terakhir di Jalan Gandapura tepatnya depan Balai Banjar Kertalangu, Kesiman, pelaku mengasak mio soul bernopol DK 5776 EA.
"Modusnya kunci nyantol semua. Tapi ini kan pengakuannya dia. Kita akan dalami lagi," ujar Darsana.
Setiap kali mengasak motor tersebut, pelaku langsung mengantikan pelat palsu. Setelah itu, ia mengadaikannya kesejumlah orang yang dikenalnya. Dua motor digadaikannya kepada Ni Putu NY di Jalan Nagasari Gang Sedap Malam yakni motor vario putih digadai Rp 2,5 juta dan scoopy warna merah Rp 3 juta.
"Sementara motor Mio digadaikan kepada I Nyoman R di Jalan Trenggana, Penatih dan satunya digunakan pelaku sendiri. Harga yang dipatok pelaku ini bervariasi," terangnya.
Uang hasil curanmor tersebut dipergunakan oleh pelaku untuk membiayai kebutuhan hidup sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan dirinya dan pendidikan anak. Apalagi, pelaku tidak memiliki pekerjaan. Selain itu, pelaku membeli emas untuk digunakannya.
"Semuanya masih dikembangkan. Ya, besar kemungkinan ada TKP diluar Denpasar. Nanti kita koordinasikan dengan Polres diwilayah itu," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca SelengkapnyaOrang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaNamun saat itu korban lupa mencabut kunci sepeda motor dari kontaknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaApes! Seorang wanita ditinggal pergi pacarnya di tengah jalan demi hindari tilang Polisi. Aksi tersebut seketika viral dan memantik banyak sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaPencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca SelengkapnyaPemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaRumah Maxime Bouttier dipenuhi oleh pelayat yang menyampaikan duka cita atas kepergian Ibunda
Baca Selengkapnya