Wali Kota Anggap Wajar Bekasi Jadi 'Sarang' Teroris
Merdeka.com - Sedikitnya enam tersangka teroris dibekuk di wilayah Bekasi, Jawa Barat selama lima hari sejak Sabtu pekan lalu. Satu diantaranya disebut tewas akibat meledakkan diri ketika dilakukan penangkapan oleh Tim Densus 88 Antiteror Polri.
Berdasarkan data yang dirangkum merdeka.com, para tersangka teroris itu antara lain SL ditangkap di Babelan, T (tewas) dan IF ditangkap di Jatiasih, AN ditangkap di Bekasi Selatan, EY alias Rafli ditangkap di Kalimalang, dan YM ditangkap di Rawalumbu.
Polisi menyebut bahwa EY merupakan pimpinan JAD Bekasi, dia merupakan penyandang dana rencana kegiatan amaliah, termasuk menyiapkan dua buah bom yang ditemukan di toko HP miliknya di Jalan Muchtar Tabrani, Bekasi Utara, Kota Bekasi dalam penggeledahan pada Selasa (8/5) lalu.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, sangat wajar daerahnya menjadi tempat bersembunyi oleh pelaku teroris. Sebab, kata dia, wilayah yang dipimpinnya merupakan daerah lintasan, dan dihuni oleh penduduk urban.
"Orang kan bergerak, kita juga bergerak. Aparat juga bergerak, kalau sekarang diketemukan di Kota Bekasi, Kota Bekasi ini kan bagian integral regional dan nasional. Wajarlah di daerah urban, daerah lintasan ditemukan persoalan-persoalan itu," kata Rahmat di kantornya, Jumat (10/5).
Meski demikian, kata dia, aparat dinilai bergerak lebih cepat dari pelaku teroris yang ditangkap. Sehingga, penangkapan itu menjadi bagian dari antisipasi peristiwa yang dapat menimbulkan rasa takut masyarakat.
"Aparat bergeraknya sangat luar biasa. Sehingga antisipasi itu bisa menimbulkan rasa aman dan nyaman kepada warga masyarakat," ujar Rahmat.
Rahmat menambahkan, deteksi dini yang dilakukan oleh aparat Densus 88 Antiteror maupun kepolisian, merupakan bagian kerja pemerintah melakukan deteksi dini terhadap ancaman terorisme.
"Pemerintah itu ada unsur muspida, jadi kalau sekarang dideteksi oleh Polres, Densus, itu bagian dari deteksi pemerintah," ujar Rahmat.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaContoh Permasalahan Lingkungan dan Solusinya, Cara Terbaik Antisipasi Bencana
Merdeka.com merangkum informasi tentang contoh permasalahan lingkungan hidup dan solusinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya
Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaBintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati
Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.
Baca Selengkapnya5 Penyebab Munculnya Jerawat di Badan yang Jarang Disadari
Penyebab jerawat punggung dan cara mencegahnya yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaDensus 88 Tangkap Terduga Teroris di Boyolali dan Magetan
Proses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca Selengkapnya