Video Polisi Interogasi Penjambret Pakai Ular
Merdeka.com - Polres Jayawijaya melakukan interogasi dengan cara yang berbeda terhadap pelaku penjambretan. Aparat kepolisian menggunakan ular besar untuk meminta keterangan atau kesaksian dari pelaku.
Berdasarkan video interogasi viral di media sosial, seekor ular besar dililitkan pada leher tersangka. Cara ini dipilih lantaran tersangka tak mau mengakui perbuatannya.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, dalam video berdurasi 1 menit 20 detik ini, tersangka terlihat ketakutan saat ular yang panjangnya 2 meter melilit tubuhnya yang sedang di borgol. Dia akhirnya mengakui perbuatannya.
Sementara itu, Kepolisian Daerah Papua langsung meminta maaf atas perbuatan oknum polisi di Polres Jayawijaya. Tindakan tak wajar itu diakui tidak sesuai etika penyidikan.
Kasus tersebut kini telah diserahkan ke Bidang Propam Polda Papua. Sedangkan oknum yang terlibat termasuk si perekam video telah dibawa dari Polres Jayawijaya ke Bidang Profesi Polda Papua.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat diarahkan petugas masuk ke jalan kanan untuk memasuki jalur lingkar selatan, imbauan itu tak diindahkan.
Baca SelengkapnyaDalam video itu terlihat seorang perempuan tampil tertutup dengan cadar.
Baca SelengkapnyaAksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Video mengharukan pertemuan kakak perempuan dan adiknya yang merupakan prajurit TNI AL viral di media sosial. Simak ulasan berikut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu diungkap sang ibu kandung. Kedua orang tua tersebut disebut-sebut telah pisah
Baca SelengkapnyaBarang-barang yang dimaksudnya itu seperti televisi, parabola dan beberapa barang lainnya.
Baca SelengkapnyaViral video seorang pengemudi mobil bersikap arogan karena tak terima ditegur saat berhenti sembarangan
Baca SelengkapnyaKepergian sang ibunda terasa semakin menyedihkan lantaran dirinya tak menyadari tanda-tanda yang disampaikan oleh sang ibu sebelum meninggal.
Baca SelengkapnyaIa menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.
Baca Selengkapnya