Vaksinasi Tembus 52 Persen, Bupati Garut Optimistis PPKM Bakal Turun Level
Merdeka.com - Bupati Garut Rudy Gunawan optimistis pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) akan turun level, seiring dengan capaian vaksinasi Covid-19 yang sudah 52 persen.
"Saat ini vaksinasi sudah menuju ke angka 53 persen. Sekarang secara umum sudah di angka lebih dari 52 persen," kata Rudy kepada wartawan, Senin (15/11).
Hal lain yang menyakinkan adalah capaian angka vaksinasi warga lanjut usia yang sudah mencapai target minimal.
"Capain vaksinasi lansia sudah di angka 41,5 persen, agregatnya 52 persen. Insya Allah kita kembali ke level 2 (PPKM)," ujarnya optimistis.
Selain capaian vaksinasi, Bupati juga menyebut bahwa positivity rate di Kabupaten Garut hampir nol. Namun dalam sepekan kemarin, diakuinya ada penambahan kasus sebanyak empat orang.
Dengan kembalinya nanti Kabupaten Garut ke PPKM level 2, Bupati mengaku akan fokus dalam hal pariwisata. "Kita akan perhatikan wisata. Wisata boleh buka 25 persen, sekarang (di level 2 PPKM) 50 persen," sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani menjelaskan bahwa tercapainya angka vaksinasi, khususnya lansia, dicapai berkat kerja keras semua pihak. Untuk mencapai angka vaksinasi lansia di 41,5 persen dan secara umum di 52 persen, para vaksinator, tenaga Kesehatan, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas turun ke lapangan.
Mereka, menurut Leli, tidak hanya melakukan vaksinasi di hari kerja saja, di hari libur pun mereka terjun ke lapangan melakukan vaksinasi. "Tapi memang banyak yang tak lolos skrining, meski kita sudah door to door. Kan kalau seperti itu tak bisa dipaksakan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengapresiasi pencapaian PNM yang mencapai telah mencapai target pada 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaAngka ini diperkirakan naik seperti sebelum pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya