Usai upacara, belasan siswa SMA N 2 Sukoharjo kesurupan
Merdeka.com - Sebanyak 16 siswa SMA Negeri 2 Sukoharjo mengalami kesurupan, usai mengikuti upacara bendera di halaman sekolah setempat, Senin (29/9). Belum diketahui apa penyebab para siswa tersebut berteriak histeris hingga jatuh pingsan. Tak ada korban dalam peristiwa tersebut, 15 siswa dan 1 siswi yang kesurupan hingga pukul 11.00 WIB sudah dalam kondisi sadar dan dipulangkan ke rumah masing-masing.
"Anak-anak staminanya tidak baik. Ada 16 siswa, putri 15 dan putra 1 orang. Mereka sudah dijemput orangtuanya, sebagian lagi dijemput orangtuanya," ujar Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Sukoharjo Bambang Suryono.
Menurut Bambang, ke 16 siswanya tersebut mendapat perawatan di ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Setelah kondisi kesehatannya pulih mereka baru dipulangkan. Sementara itu untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, pihak sekolah memulangkan semua siswa.
"Setelah istirahat pertama kegiatan belajar kami bebaskan, siswa kita pulangkan semua. Besok pagi kegiatan belajar normal lagi seperti biasa," imbuhnya.
Terkait kondisi psikis para siswa usai kejadian tersebut Bambang berjanji akan memberikan ketenangan pada para siswa. "Kami sudah menghubungi pihak-pihak yang mempunyai keahlian dalam hal ini. Besok akan kita kumpulkan siswa," katanya.
Sementara itu sejumlah siswa yang ditemui mengaku jika teman-temannya mulai kesurupan sejak Sabtu lalu. Namun saat itu hanya pingsan sebentar dan kembali sadar. "Sabtu ada 4 siswa, 3 siswa kelas X, 1 orang kelas XII. Mereka hanya pingsan, tidak teriak-teriak seperti tadi," ucap Niko siswa kelas XII Bahasa.
Menurut Niko, kejadian serupa pernah menimpa siswa 2 tahun lalu. Niko dan sejumlah siswa lainnya mengaku ada salah satu ruangan yang selama ini ditakuti siswa. Ruangan tersebut, menurutnya terlihat senyap dan angker.
"Ada ruang yang kelihatannya menakutkan. Ruang aula atau kelas XI MIA, kami kadang takut lewat situ," ujar Niko sembari diamini teman-temannya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain kondisi gedung sekolah yang perlu diperbaiki, dewan guru pun menyampaikan bahwa SDN 7 Suana kekurangan meja dan kursi.
Baca SelengkapnyaSeorang siswi kelas 2 SMK melahirkan lalu menyembunyikan bayinya dalam koper hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaBikin miris, sejumlah pasangan yang masih duduk di bangku sekolah digerebek warga dalam kamar kos.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejadian itu sendiri bermula saat jam kosong pelajaran pada Senin (9/1) lalu.
Baca SelengkapnyaSosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca SelengkapnyaBeberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.
Baca SelengkapnyaKisah seorang ojol perempuan yang tiba-tiba rindu kuliah saat ngetem di kampusnya mendapat banyak sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaBerkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaDi tengah teman-temannya yang berlomba membeli jajanan, siswa ini harus duduk sendirian menikmati bekal nasi yang dibawanya.
Baca Selengkapnya