Usai rusuh di Lapas Tanjung Gusta, keluarga sulit besuk napi
Merdeka.com - Pihak Lapas Tanjung Gusta Medan masih memperbaiki bangunan yang jebol, akibat kebakaran yang terjadi pada Kamis (11/7) lalu. Hal itu menyebabkan proses kunjungan atau besuk tahanan menjadi terganggu.
Sejak senin pagi (15/7), kunjungan keluarga terhadap warga binaan itu terlihat sepi. Para keluarga atau kerabat napi tidak dibenarkan masuk ke dalam lapas.
Keluarga yang ingin memberi bungkusan dalam plastik, baik berisi nasi maupun kue-kue ringan, juga tidak diperbolehkan bertamu dengan napi yang menjalani hukuman.
Makanan tersebut hanya dibenarkan dibawa oleh petugas jaga ke dalam lapas, setelah lebih dahulu diperiksa apa isinya.
Setiap tamu maupun warga yang berusaha ingin masuk ke dalam Lapas Medan, disuruh oleh petugas piket untuk membaca spanduk berukuran besar yang terpampang di halaman Lapas Medan.
Isi spanduk tersebut, "Kunjungan ke Lapas Kelas I Medan Terganggu, Akibat Adanya Perbaikan Bangunan".
Sebelumnya diberitakan, rusuh hingga berujung pembakaran Lapas Tanjung Gusta yang dilakukan napi terjadi karena buruknya pelayanan di dalam penjara. Kejadian tersebut merenggut sejumlah nyawa, ratusan napi melarikan diri, termasuk tahanan teroris.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.
Baca SelengkapnyaDijamin pantai ini langsung bikin pengunjung jatuh cinta dengan suasananya.
Baca SelengkapnyaUntuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Akses yang sulit membuat warga yang tinggal di sana sulit pergi ke mana-mana
Baca SelengkapnyaBukit ini berada di atas ketinggian, dengan hamparan pohon pinus yang berjajar rapi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaSaat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri itu diduga bunuh diri karena di i TKP ditemukan dua buah gelas bekas minuman, dari mulut keluar busa
Baca Selengkapnya