Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ukur aktivitas gempa, PVMBG pasang seismometer di lereng Slamet

Ukur aktivitas gempa, PVMBG pasang seismometer di lereng Slamet Gunung Slamet batuk. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Alat seismometer untuk mengukur aktivitas Gunung Slamet dipasang di daerah Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa Kecamatan Karangreja Purbalingga. Kepastian tersebut dikemukakan anggota Tim Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Yasa Suparman usai Rapat Koordinasi antisipasi penanganan ancaman bencana erupsi Gunung Slamet di Purwokerto.

"Alat tersebut sudah dipasang hari ini oleh anggota tim lainnya. Hari ini dipasang di daerah Bambangan. Kemungkinan di ketinggian antara 1500-1600 meter di lereng Gunung Slamet atau radius 4-5 kilometer dari kawah," ujarnya, Sabtu (15/3).

Dia mengatakan, selama ini sudah ada tiga seismometer yang dipasang di titik sebelah utara daerah pos pantau Gambuhan Pemalang. Penambahan alat tersebut, jelas Yasa dilakukan sesuai prosedur yang ada.

"Seiring peningkatan aktivitas, butuh tambahan alat untuk mengukur aktivitas Gunung Slamet. Setelah Bambangan, tidak menutup kemungkinan akan dipasang di wilayah selatan Gunung Slamet dari arah Baturraden, dan Sawangan dari Brebes," ujarnya.

Saat ini, pihak PVMBG sudah menetapkan radius 2 kilometer dari kawah untuk disterilkan dari aktivitas warga.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PVMBG Temukan Aktivitas Meningkat Gunung Marapi, Warga Diminta Waspada
PVMBG Temukan Aktivitas Meningkat Gunung Marapi, Warga Diminta Waspada

Hendra mengatakan, tinggi kolom asap letusan maupun hembusan maksimum 700 meter di atas puncak.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter

Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Abu Setinggi 1,5 Km
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Abu Setinggi 1,5 Km

Gunung Semeru berstatus Siaga atau Level III, sehingga pihak PVMBG memberikan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan aktivitas sejauh 13 km dari puncak.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Begini Kondisi Gunung Semeru Setelah Erupsi Menurut Badan Geologi
Begini Kondisi Gunung Semeru Setelah Erupsi Menurut Badan Geologi

Warga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Baca Selengkapnya
PVMBG: Gunung Ruang Alami 944 Kali Aktivitas Kegempaan Dalam Sehari
PVMBG: Gunung Ruang Alami 944 Kali Aktivitas Kegempaan Dalam Sehari

Setelah tertidur selama 22 tahun, pada 16 April 2024 Gunung Ruang kembali erupsi.

Baca Selengkapnya
Aktivitas Erupsi Meningkat, Status Gunung Ili Lewotolok Naik Jadi Level Siaga
Aktivitas Erupsi Meningkat, Status Gunung Ili Lewotolok Naik Jadi Level Siaga

Masyarakat diminta diungsikan ke daerah yang lebih aman.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi, Semburan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
Gunung Semeru Erupsi, Semburan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter

Masyarakat diminta tidak beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 350 Meter
Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 350 Meter

Semua aktivitas wisata maupun pendakian dilarang hingga radius 4,5 Km

Baca Selengkapnya
Kupang Diguncang Gempa Magnitudo 5.1 Kamis Dini Hari
Kupang Diguncang Gempa Magnitudo 5.1 Kamis Dini Hari

Gempa bumi tektonik kembali guncang wilayah Kupang Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya