Merdeka.com - Pemerintah tengah melaksanakan program vaksinasi Covid-19 di 34 provinsi Indonesia. Data hari ini, Rabu (7/4) pukul 12.00 Wib, sebanyak 9.132.545 orang telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama.

Jumlahnya bertambah 242.521 dari data Selasa (6/4) yang menunjukkan masih 8.890.024 orang. Dari total 9.132.545 orang yang telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama, 1.445.345 di antaranya merupakan tenaga kesehatan, 5.860.273 petugas pelayanan publik dan 1.826.890 lansia di atas 60 tahun.

Jumlah penerima vaksin Covid-19 dosis kedua juga bertambah. Data kemarin, masih 4.268.222 orang yang sudah menerima vaksin Covid-19 dosis kedua, kini naik menjadi 4.482.930. Meningkat 214.708 orang yang menerima vaksin Covid-19 dosis kedua.

Dari total penerima vaksin Covid-19 dosis kedua, 1.301.721 di antaranya merupakan tenaga kesehatan, 2.764.219 petugas pelayanan publik dan 416.990 lansia. Demikian laporan Kementerian Kesehatan melalui situs kemkes.go.id, Rabu (7/4).

Juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan vaksinasi Covid-19 merupakan langkah pemerintah untuk membentuk herd immunity atau kekebalan komunitas di lingkungan masyarakat. Vaksinasi Covid-19 di Indonesia dibagi menjadi empat tahap.

Tahap pertama untuk petugas kesehatan, targetnya mencapai 1.468.764 orang. Tahap kedua untuk petugas pelayanan publik dan lansia dengan target sasaran masing-masing 17.327.167 dan 21.553.118 orang.

Sementara tahap ketiga untuk masyarakat rentan di daerah dengan risiko penularan tinggi, targetnya menjangkau 63,9 juta orang. Tahap terakhir untuk masyarakat umum dengan pendekatan klaster, total target 77,7 juta orang.