Tonjok teman, dua Praja IPDN gagal dilantik Jokowi
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengungkapkan sebanyak 26 dari 2.000 Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri gagal dilantik Presiden Indonesia Joko Widodo di kampus IPDN Sumedang, Jabar, Senin (15/6), karena tersandung pelanggaran kedisiplinan.
"Kita ingin tegas siapa yang melanggar kedisiplinan kita akan berhentikan," kata Tjahjo usai mendampingi Presiden Joko Widodo melantik Pamong Praja Muda IPDN angkatan XXII Tahun 2015 di Jatinangor, Senin.
Dia mengatakan, Pamong Praja Muda D-IV dan S-1 yang diwisuda, Minggu (14/6) dan dilantik Presiden Indonesia, Senin (15/6) sebanyak 1.974 orang.
Sedangkan yang tidak dilantik, kata dia, disebabkan selama menempuh pendidikan melakukan pelanggaran disiplin seperti terlibat perkelahian, melakukan tindak kekerasan dan terjerat narkoba.
"Siapa saja indikasi narkoba dan pelanggar disiplin, tentu diberhentikan," katanya.
Sedangkan dua orang yang terlibat perkelahian, kata Tjahjo, tidak dipecat hanya diberi sanksi penundaan pelantikan.
"Ada dua orang memukul sesama teman. Terpaksa tidak diwisuda dan dikukuhkan," kata Tjahjo.
Dia mengingatkan, kepada siswa IPDN untuk mengedepankan kedisiplinan dan tidak saling menyakiti senior kepada junior atau pengasuh yang memiliki siswa.
"Karena lulusan ini diharapkan menjadi contoh yang baik sebagai PNS ke depannya," katanya, seperti dilansir Antara.
Rektor IPDN Dr. Suhajar Diantoro, M.Si membenarkan angkatan XXII yang berjumlah 2.000 orang, jumlahnya berkurang menjadi 1.974 orang saat dilantik karena terlibat berbagai masalah.
"Macam-macamlah (masalahnya), ada yang dikembalikan karena seperti Pak Menteri tadi sampaikan," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaTPN Tidak Khawatir Jokowi ke Jateng Usai Ganjar Kampanye: Pokoknya Kerja saja
Rieke mengaku tidak khawatir kunjungan Jokowi akan menggerus suara PDIP di Jateng.
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Dikabarkan Lantik Menteri ATR/BPN dan Menko Polhukam Besok Pagi
Kabarnya, AHY akan menggantikan Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaJokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini
Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca Selengkapnya