Tokoh Lintas Agama di Sumut Doakan Pilkada Damai Bebas Covid-19
Merdeka.com - 23 Kabupaten/kota di Sumut menggelar pilkada serentak pada Rabu (9/12) mendatang. Tokoh 6 agama di Sumut memimpin doa bersama agar pesta demokrasi berlangsung damai dan tidak menjadi arena penyebaran Covid-19.
Doa bersama lintas agama untuk pilkada damai dan terbebas dari Covid-19 ini digelar di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (4/12). Enam tokoh agama bergantian memimpin doa dengan khidmat secara bergantian.
Keenam tokoh agama yang memimpin doa yakni Ustad Arifinsyah untuk agama Islam, Pendeta AP Tambunan untuk Kristen Protestan, P Alexander Silaen untuk Katolik, Bhiku Ditya Jaya untuk Budha, Pandita Matha Riswan untuk Hindu, dan M Linggouw untuk Khonghucu. Selain bermohon agar pilkada serentak berjalan damai, sukses dan berhasil memilih pemimpin berkualitas, mereka juga mendoakan agar pandemi Covid-19 segera berakhir dan kehidupan masyarakat segera kembali pulih.
Doa bersama juga diikuti secara sentak sejumlah elemen masyarakat di seluruh kabupaten/kota se-Sumut. Dalam kegiatan ini, warga diminta menghentikan aktivitas selama 5 menit untuk ikut berdoa bersama agar pilkada serentak sukses dan damai, serta Sumut terbebas dari Covid-19.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sumut Maratua Simanjuntak yang memimpin acara mengatakan, dengan kegiatan ini diharapkan segala usaha yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dapat berhasil dan pilkada serentak berlangsung sukses.
"Dengan doa yang disampaikan enam tokoh agama ini, kita berharap pandemi Covid-19 dan musibah banjir yang saat ini berlangsung diharapkan cepat berakhir. Pada masyarakat yang telah menghentikan kegiatan selama lima menit atas saran Bapak Gubernur Sumut kami mengucapkan terima kasih," ucap Maratua.
Seperti diberitakan, 23 kabupaten/kota di Sumut akan menggelar pilkada pada 9 Desember 2020. Daerah itu yakni: Kota Medan, Binjai, Pematang Siantar, Tanjung Balai, Sibolga dan Gunung Sitoli, serta Kabupaten Serdang Bedagai, Simalungun, Labuhan Batu, Mandailing Natal, Karo, Labuhan Batu Utara, Nias Selatan, Labuhan Batu Selatan, Tapanuli Selatan, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Nias, Nias Utara, Samosir, Nias Barat, dan Pakpak Bharat.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam Islam, membaca doa saat menjenguk orang sakit memiliki signifikansi besar karena mencerminkan nilai-nilai keagamaan, empati, dan solidaritas.
Baca SelengkapnyaDengan doa, diharapkan segala kegiatan yang dilakukan dalam acara tersebut dapat dilaksanakan dengan lancar dan diberkahi oleh Tuhan.
Baca SelengkapnyaUmat Muslim dianjurkan membaca doa sebelum melakukan aktivitas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Doa ini tidak hanya dipandang sebagai upaya untuk memohon perlindungan dari azab yang mengerikan di alam kubur.
Baca SelengkapnyaAktivitas mudik sudah mulai dilakukan menjelang lebaran. Agar aman, baca doa ini dalam perjalanan darat Anda.
Baca SelengkapnyaPantun ucapan Idulfitri akan jadi hiburan yang menyambung silaturahmi.
Baca SelengkapnyaMembaca doa tidur perlu dibiarkan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaMalam tirakatan diisi doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Baca SelengkapnyaDi Provinsi Sumatra Utara, masyarakat menyambut bulan suci ini dengan ragam tradisi yang berbeda-beda dan tentunya penuh makna.
Baca Selengkapnya