TNI: Peradilan 11 anggota Kopassus pasti transparan

Merdeka.com - Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul mengatakan proses hukum terhadap 11 anggota Kopassus yang terlibat dalam penyerangan di Lapas Cebongan, Yogyakarta akan dilakukan secara transparan.

"Jangan takut ini akan dipendam karena ini akan kita buka. Ini akan transparan. Peradilan militer di bawah langsung Mahkamah Agung (MA)," kata Iskandar sesuai bertemu dengan Komnas HAM, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat,(5/4).

Iskandar menyatakan, sesuai dengan Undang-undang No 31 tahun 1997, perbuatan anggota militer akan diproses di peradilan militer.

"Kita sesuai dengan panglima tertinggi kita Pak SBY. Ini harus diselesaikan dengan tuntas sesuai Kitab Undang-undang hukum pidana (KUHP) dan Kitab Undang-undang hukum pidana Militer (KUHPM)," ujar Iskandar.

Dalam kesempatan yang sama, Komnas HAM juga telah melakukan kesepakatan dengan pihak TNI. Komnas HAM juga menyampaikan beberapa temuan. TNI akan menindaklanjuti investigasi Komnas HAM.

"Ke depan kami akan melakukan koordinasi dengan Polisi dan TNI dalam penyelesaian masalah ini," ujar Ketua Komnas HAM, Siti Nurlaila di Mabes TNI.