TNI AD bangun asrama perwira di Pejambon
Merdeka.com - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Budiman membenarkan pembelian tanah di Kelurahan Pejambon Jakarta Pusat sebagai lahan asrama perwira TNI Angkatan Darat. Budiman mengatakan pembangunan diperkirakan pada awal 2014 nanti.
"Memang betul ada pembelian tanah gereja. Nilainya saya nggak hapal," kata Budiman di Gedung Lemhanas, Jakarta Pusat dalam acara syukuran anugerah pahlawan TB Simatupang oleh GKI dan PGI, Selasa (26/11).
Pengosongan lahan di Kelurahan Pejambon sebelumnya menuai protes dari penghuni yang tinggal di situ. Namun, menurut Budiman, tanah yang akan dibangun asrama itu adalah milik TNI AD dan sebagiannya milik Gereja GPIB Immanuel.
"Pembeliannya resmi oleh Angkatan Darat, karena tanah itu sebagian milik gereja sebagian milik perorangan ditinggali oleh asrama kita. Nanti itu akan dijadikan asrama para perwira sehingga gereja memberikan untuk dibeli," papar Budiman.
Lahan yang dibeli Angkatan Darat itu merupakan bagian dari cagar budaya. Budiman mengaku bagian cagar budaya adalah gereja saja selebihnya ditempati rumah penduduk.
"Bangunan cagar budayanya adalah bangunan utama gereja. Sedangkan rumah penduduk yang padat sekali dulunya asrama Batalion. Jadi sebetulnya kita duduki berpuluh-puluh tahun, daripada tidak jelas, kita berikan penggantian kepada pihak gereja," kata Budiman.
Budiman mengatakan pengosongan rumah penduduk berjalan lancar tanpa kendala. "Biasalah namanya orang, tetap kan itu anggota kita sendiri," ungkap Budiman.
Pembelian tanah oleh TNI AD itu mendapat reaksi penduduk yang bermukim di sana. Bahkan mereka sempat menggelar unjuk rasa beberapa kali. Hal itu terjadi kerena penduduk Pejambon belum ada kesepakatan dengan TNI AD terkait uang pengganti.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keseruan, Para TNI Ini Ngadu Layangan di Asrama Kalah Sama Bocah-bocah Kecil
Para prajurit diharuskan melawan bocah-bocah kecil yang tinggal di sekitar kampung asrama. Lantas bagaimana momen keseruan bermain layangannya?
Baca SelengkapnyaTNI Jelaskan Pembangunan Lahan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Dimulai Tahun 1980 Sebelum Ada Perumahan Warga
TNI bakal mengevaluasi salah satunya dengan merelokasi laham Gudmurad setelah insiden tersebut.Ada Perumahan Warga
Baca SelengkapnyaTNI AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur
Ia memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap
Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Kerahkan 2.010 Prajurit Sisir Gunung Lawu, Angkut 50 Ton Sampah dan Tanam 23.000 Pohon
Para prajurit TNI AD membersihkan sampah dan melakukan penghijauan kembali setelah beberapa waktu lalu lokasi tersebut kebakaran.
Baca SelengkapnyaCara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu
Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan
Baca SelengkapnyaKeseruan Prajurit TNI di Semarang Ikut Lomba 17-an, Ingin Lebih Dekat dengan Warga
Melalui acara tersebut, mereka ingin menunjukkan bahwa mereka bisa diandalkan untuk membantu kesulitan masyarakat.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam
Berikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca Selengkapnya