Tinjau Korban Banjir, Mensos Harap Tak Ada Lagi Perusakan dan Penebangan Liar
Merdeka.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini berharap tidak terjadi lagi perusakan-perusakan dan penebangan liar yang terjadi untuk mencegah terjadinya banjir. Merawat lingkungan harus dilakukan secara bersama-sama serta saling menjaga agar tidak menimbulkan dampak buruk ke depan.
"Yang paling penting bagaimana tidak ada lagi terutama untuk perusakan-perusakan, penebangan liar yang terjadi," katanya saat mengunjungi Desa Batu Merah, Kecamatan Sangtombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulut, Jumat (1/10).
Kemensos juga mengalokasikan anggaran untuk perbaikan kerusakan rumah warga, namun masih akan menunggu data dari pemerintah daerah.
Dia juga menyempatkan waktu menyapa anak-anak di tenda Layanan Dukungan Psikososial (LDP) sambil berharap tetap semangat dan tidak lupa belajar. Politikus PDIP itu juga menyapa sebagian warga yang ditemui dan meminta bersabar atas bencana yang terjadi.
"Tetap semangat ya. Jangan lupa belajar supaya menjadi anak pinter," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Bagi penyintas banjir, Kemensos menyiapkan bantuan berupa tenda serba guna merah putih satu unit, makanan siap saji 120 paket /10 dus, makanan anak 120 paket /20 dus, selimut 100 lembar, 'kid ware' 10 paket, 'family kit' 50 paket, 'foodware' lima paket, tenda gulung 100 lembar, perlengkapan dapur 35 paket, matras 50 lembar, kasur lipat 20 lembar, dan beras reguler satu ton.
Total nilai bantuan yang didistribusikan Kemensos di Kabupaten Bolaang Mongondow sebesar Rp146.772.700.
Kemensos melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah memberikan respon cepat sejak awal bencana, bersama unsur-unsur penanganan bencana lainnya, Tagana melakukan pendataan serta kaji cepat di lokasi terdampak, mendistribusikan bantuan, mendirikan tenda pengungsian, mengevakuasi korban ke tempat aman dan melakukan kegiatan Layanan Dukungan Psikosial (LDP).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKasus Ibu Lahiran di Pinggir Jalan Karena Ditolak Bidan, Faskes di Jember jadi Sorotan
Buntut kejadian itu, Apdesi Jember hari ini akan melakukan aksi ke Dinas Kesehatan dan DPRD Jember untuk mencari solusi konkret.
Baca SelengkapnyaTruk-Truk Bergambar Hendi Terlihat di Jateng, LKPP Sebut Kegiatan Bakti Sosial
Sejumlah petugas berkaos putih dengan memakai topi senada pun terlihat mengawal dropping kantong-kantong kain tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lonjakan Suara PSI Capai 3,13 Persen Dinilai Tak Masuk Akal
Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis mempertanyakan penyebab suara PSI yang dalam enam hari terakhir mengalami lonjakan drastis
Baca SelengkapnyaKetua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: Ternyata Prabowo Didukung 34,8% Suara PDIP, 53,5% Suara NasDem, 47% Suara PKB
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyampaikan, suara para pemilih sesuai basis partai politik nyatanya terpecah.
Baca SelengkapnyaKabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja
Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPolitikus Anak Eks Jenderal Peraih Adhi Makayasa Bagikan Momen Akrab Bareng Sang Ayah, 'Tak Gengsi Makan di Pinggir Jalan'
Begini momen akrab politikus anak eks jenderal peraih Adhi Makayasa makan bakmi jawa bareng keluarga di pinggir jalan.
Baca Selengkapnya