Merdeka.com - Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bogor berinisial AS yang ditangkap petugas KPK terkait dugaan terima suap dari PT GEA tiba di Gedung Bundar Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, Kejagung sekitar pukul 19.15 WIB. PNS Dirjen Pajak berinisial AS yang mengenakan kaos putih dan celana hitam masuk gedung bundar dengan tangan diborgol.

Kepala tertunduk, AS tidak menghiraukan pertanyaan terkait penangkapan dirinya dari wartawan yang menunggunya.

Selain Kepala KPP Pratama Bogor, petugas juga menangkap seorang wanita berinisial E dari PT GEA. Dengan tangan diborgol, wanita yang mengenakan jaket biru mengikuti AS masuk ke Gedung Bundar Jampidsus.

AS dan E dibawa dengan mobil tahanan KPK bernomor polisi B7773 QK dan diiringi dua mobil Toyota Innova.

Namun, belum ada pernyataan resmi dari pihak Kejaksaan Agung tentang penahanan keduanya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, KPK mengamankan tiga orang pagi tadi sekitar pukul 10.25 WIB di kawasan perumahan Legenda Cibubur, Jakarta Timur. Selain AS dan E, KPK juga menangkap seorang supir berinisial E.

Saat penangkapan, AS sempat melarikan diri dari kejaran petugas KPK dengan kendaraannya, hingga akhirnya, petugas kemudian menangkap AS di perumahan Legenda Cibubur. Nilai suapnya mencapai Rp 300 juta.