Terserempet motor, WN Jerman tewas di Banjarmasin
Merdeka.com - Satuan Lalu Lintas Polresta Banjarmasin masih menyelidiki kematian Maria Felicitas (70), seorang warga negara Jerman yang terserempet motor yang dikendarai Puniri (30) dan istrinya. Peristiwa itu terjadi di Jalan Ahmad Yani Km 5,5 tepatnya di depan Komplek Banjar Indah, Minggu (12/3) siang.
"Kasus sudah ditangani pihak Satlantas dan pengendara yang menyerempet sudah diamankan," kata Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Anjar Wicaksana Sik di Banjarmasin, Senin (13/3). Seperti dilansir Antara.
Seperti diketahui, saat kejadian itu Maria sedang berjalan dengan suaminya. Kemudian datang dari arah Pasar Manarap, Puniri dan istri yang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih biru DA 6994 IT.
Puniri tak sengaja menyerempet tangan Maria yang sedang menyeberang jalan. Hal itu terjadi karena pandangan pengendara sedang menoleh ke belakang saat berkomunikasi dengan istrinya. Pengendara sepeda motor pun terjatuh usai terjadi senggolan. Korban itupun ikut terjatuh dan mengalami sejumlah luka.
Setelah kejadian itu korban pejalan kaki itu langsung dibawa dan dievakuasi ke Rumah Sakit Sari Mulia Banjarmasin, guna mendapatkan pertolongan medis. Tidak berapa lama setelah mendapatkan penanganan medis, korban kemudian meninggal dunia, atas kejadian itu pengendara beserta penumpangnya diamankan di Polresta Banjarmasin.
Dari pelanggaran yang dilakukan pengendara Puniri tersebut, polisi menjerat pasal yang dilaporkan dan yang dilanggar yaitu pasal 310 ayat (3), (2) UURI No 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca SelengkapnyaKetika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaOrang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaKetika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaBerlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaSontak saja aksi pengendara mobil yang rela memperlambat kecepatannya itu dibanjiiri pujian warganet.
Baca SelengkapnyaAtas perbuatan keduanya terancam hukuman penjara tujuh tahun
Baca Selengkapnya