Tergiur uang, jambret amatir kena jebakan korbannya
Merdeka.com - Minimnya pengalaman membuat GG (21), spesialis jambret handphone takluk di tangan korbannya sendiri. Pasalnya, GG lupa mematikan handphone yang dijambretnya sehingga pemilik mudah melacak jejaknya.
Aksinya GG awalnya berjalan mulus, tetapi korbannya kali ini lebih cerdik. Ceritanya, ia merampas dompet berisi telepon seluler milik DA (27) di Jalan Soekarno Hatta, tepat di depan dealer Toyota, Kamis (14/6), sekitar pukul 13.00 WIB.
"Dia berhasil menjambret telepon seluler, KTP, buku tabungan, dan uang tunai Rp 300 ribu. Kemudian, pelaku langsung kabur ke kediamannya," ujar Kapolsek Lengkong Komisaris Arfai Chries, di Mapolsek Lengkong, Jumat (15/6).
Setelah kejadian, lanjut dia, DA mengadu kepada suaminya IS. Lantas, dengan akal cerdasnya itu, IS menelepon nomor istrinya yang di curi. Dan HP itu masih aktif. Diketahui handphone masih aktif IS mengirim pesan singkat yang berpura-pura hendak memberi tahu bahwa uang tidak jadi ditransfer, tetapi akan diberikan ketika bertemu langsung.
Bodohnya, jambret itu mempercayai sejumlah uang yang hendak IS berikan. Akhirnya penyerahan uang dilakukan di Komplek Baleendah Permai, Kabupaten Bandung.
IS dan DA tidak sendiri, mereka ditemani polisi. Di lokasi tempat janjian GG pun ditangkap dengan mudah. "Penangkapan akhirnya dilakukan di lokasi pukul 15.00 WIB. Dari tangan tersangka, disita barang bukti sepeda motor miliknya, telepon seluler, KTP, dan uang Rp 188 ribu milik korban," ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan diakui GG telah melakukan aksi sebanyak delapan kali di daerah Kota Bandung. Pelaku kini mendekam di ruang tahanan Mapolsek Lengkong.
"Pelaku dijerat pasal 365 KUH Pidana tentang pencurian dengan kekerasan. Dengan ancaman hukuman penjara sembilan tahun," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Parah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Megawati membakar semangat para pendukung di kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Bandung
Baca SelengkapnyaMemberlakukan satu arah beberapa kali untuk mengatasi penumpukan agar kendaraan
Baca SelengkapnyaSeorang warganet mengabadikan keseruan itu dari jendela kamar kosnya.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
Baca SelengkapnyaDJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaHujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca Selengkapnya