Telepon SBY disadap Australia, Polri tak mampu telusuri
Merdeka.com - Telepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disadap intelijen Australia. Tak cuma SBY, ada sejumlah pejabat tinggi yang disadap termasuk mantan Wapres Jusuf Kalla.
Menanggapi kasus penyadapan ini, Polri belum berniat ikut campur. Alasannya, untuk membuktikan telepon seseorang telah disadap harus ada bukti.
"Kalau penyadapan, yang disadap itu apa? Harus ada bukti konkret dulu untuk melaporkan, kalau nggak ada nanti bisa jadi fitnah kan," kata Direktur Tipideksus, Brigjen Pol Arief Sulistyanto, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (18/11).
Untuk diketahui Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dittipideksus) Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri membawahi Cyber Crime International Centre (CCIC) Polri.
Arif menambahkan, kalau tim Cyber Crime pun tak begitu tepat menangani kasus ini. Sebab tugas dari Cyber Crima tidak melakukan penyidikan seperti kasus penyadapan telepon.
"CCIC itu memberikan dan melakukan pemeriksaan barang bukti digital, seperti jejak-jejak yang ada di komputer, seperti kasus email hijacking, kita lacak history-nya," jelasnya.
Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri sudah menanggapi perihal penyadapan ini. Menlu, Marty Natalegawa, mengecam perbuatan intelijen Australia.
Ini tidak bisa saya minimalisir tingkat keseriusan pemberitaan media tersebut. Ini adalah tindakan yang tidak bersahabat yang sangat tidak selaras dengan mitra strategis Australia dan Indonesia. Dampak makna keseriusan ini, pelanggaran terhadap kedaulatan, individu, hak asasi manusia," kata Marty di Kantor Kemenlu di Pejambon, Senin(18/11).
Selain itu Marty juga menyindir tindakan penyadapan itu melanggar apa selama ini diagung-agungkan Australia. Australia yang selalu memegang prinsip demokrasi, privasi, dan yang lainnya. Namun pada kenyataannya melanggar prinsip yang selama ini dianggap suci.
"Kita butuh penjelasan otoritas Australia akan hal ini. Australia yang konon menjunjung tinggi prinsip demokrasi, privasi, bilateral, satu persatu menciderai dan dilanggar oleh Australia, terlepas dari masalah berbangsa dan bernegara. Bukankah kita mendambakan hak pribadi. Kita tidak ingin itu disadap oleh siapapun juga," ujar Marty.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaPolri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kisah Jenderal Polisi Berharap Ditempatkan di Polda Metro Jaya karena Berprestasi, Ternyata Kapolri Tugaskan ke Timor Timur
Cerita Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan yang sempat mempunyai cita-cita ingin ditempatkan di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Direktorat Siber pada 8 Polda, Berikut Daftarnya
Mabes Polri tengah menyiapkan pembentukan Direktorat Siber. Direktorat baru ini akan ditempatkan pada delapan Polda.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaMasih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.
Baca SelengkapnyaCurhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'
Curhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaAiman Bakal Diperiksa Terkait Penyebaran Berita Bohong Pada 26 Januari 2024
Aiman bakal diperiksa terkait penyeberan berita bohong netralitas Polri di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya