Tas Kepala Konsulat Malaysia Ditarik Jambret, Uang Berhamburan di Jalan
Merdeka.com - Kepala Konsulat Malaysia di Pekanbaru, Wan Nurshima Wan Jusoh dijambet saat sedang membeli mi Musbar di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru, Riau. Saat itu situasi sedang ramai.
Feri (48), sopir Wan mengaku berada di lokasi saat kejadian. Ketika itu, korban berada di Jalan Ahmad Yani usai membeli mi, pada Kamis (28/2) sekitar pukul 17.00 WIB. Fery berada di dalam mobil bersama dua anak dan orang tua korban.
"Bu Wan Nursima berjalan menuju mobil sambil memasukan barang ke dalam melalui pintu belakang. Tiba-tiba datang dua orang pria menggunakan sepada motor matik dari belakang merampas tas miliknya," kata Feri.
Korban berusaha melawan dan saling tarik menarik tas yang akan dijambret tersebut. Akhirnya terjatuh dan terserat ke aspal. Karena panik dengan kondisi yang sedang ramai, kedua pelaku langsung kabur meninggalkan tas dan korban begitu saja.
"Tas itu disandang ibu di bahunya sampai terjatuh dan terseret di aspal setelah tarik menarik. Ibu terjatuh, dan uang di dalam tas berserakan. Tapi pelaku kabur," kata Feri.
Melihat kondisi itu, Feri datang menolong, namun pelaku keburu kabur karena posisi tempat Feri menunggu berjauhan dengan lokasi kejadian.
"Lalu saya kumpulkan uang dan tas dan membawa ibu ke Rumah Sakit Awal Bros karena mengalami luka-luka," kata Feri.
Saat ini, korban mendapat perawatan tim medis Rumah Sakit Awal Bros Jalan Sudirman, akibat luka usai memperjuangkan harta miliknya.
Feri menyebutkan, meski majikannya tidak membuat laporan ke polisi, namun dia berharap dengan adanya kejadian ini, pihak Polri dapat mengusut pelaku jambret yang ada di Kota Pekanbaru.
"Semoga tidak ada lagi korban serupa. Ibu berharap kejadian ini jangan terjadi lagi pada korban-korban berikutnya. Ibu terluka di bagian pinggang dan tangan yang lecet dan sudah dirontgen, tapi belum dapat hasilnya," tutup Feri.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi
Rombongan Kapolres disambut DPH LAMR Kota Pekanbaru Datuk Seri Muspidauan beserta para Datuk pengurus LAMR Kota Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaDijanjikan Upah Rp135 Juta, Kurir Sabu 15 Kilogram Ditangkap Polisi saat Nunggu Jemputan Rekan
Pelaku terancam hukuman penjara seumur hidup atau mati akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaUsai Ramai Dikritik Wajib Lapor Barang Sebelum ke Luar Negeri, Ditjen Bea Cukai: Kebijakannya Tidak Wajib
Aturan tentang pelaporan barang sudah dijalankan sejak tahun 2017 melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 203.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaRingkus Sindikat Narkoba Fredy Pratama, Polisi Usut Kaitan dengan Murtala Ilyas
Ada empat tersangka ditangkap di Jawa Tengah yang membawa barang bukti 51 kilogram sabu dengan modus kamuflase menjadi teh China.
Baca SelengkapnyaDipecat dari Polisi, Pemuda Ini jadi Pengedar Sabu di Riau Berujung Ditangkap BNN
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca SelengkapnyaPerempuan Muda Asal Nganjuk Ini Bersikeras Jadi Petani, Beli Sawah Pakai Uang Tabungan Kini Omzetnya Puluhan Juta per Hari
Sejak lulus SMK, ia merantau ke kota besar agar bisa menabung dari penghasilannya
Baca SelengkapnyaJalan Mulus dan Sepi Penyebab Tol Sumatera Rawan Kecelakaan, Pemudik Diminta Waspada
"Ya penyebabnya, sepi dan jalan mulus, pengemudi maunya ngebut," kata Branch Manager Jalan Tol Terpeka Taufiq
Baca SelengkapnyaMulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib
Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca Selengkapnya