Target partisipasi pemilih 70 persen di Pilkada Depok tak tercapai

Merdeka.com - Target partisipasi pemilih Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Depok sebanyak 70 persen di Pilkada serentak 9 Desember 2015 tidak tercapai. Total pemilih hanya 56,86 persen saja dari total 1,2 juta pemilih. Namun, jumlah ini diklaim lebih besar dari Pilkada 2010.

"Kenaikan sekitar enam persenlah," kata Anggota Komisioner KPUD Depok Suwarna Wiryasumarta kepada wartawan, Senin (14/12).

KPUD akan menggelar pleno perolehan hasil suara pekan depan. Dari hasil perolehan di 11 kecamatan saat ini, suara unggul diraih pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna yang mencapai 61,88 persen. Pasangan ini unggul atas pasangan Dimas Oky Nugroho-Babai Suhaimi yang hanya meraup suara 38,12 persen.

"Pleno di tingkat kecamatan akan dilakukan sampai tanggal 16 Desember 2015, selanjutnya pleno di tingkat kota akan dilakukan antara 17 atau 18 Desember 2015," kata Komisioner KPUD Depok yang lain, Nurhadi.

Untuk prosesnya, kata dia, sudah 100 persen diupload. Hanya tinggal dilakukan pengumuman sesuai jadwal jika tidak ada sanggahan atau gugatan.

"Sudah 100 persen upload C1 scan di Situng (Sistem Perhitungan) KPU," ungkapnya.