Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tangani korban asap, Mensos resmikan rumah singgah di Ogan Ilir

Tangani korban asap, Mensos resmikan rumah singgah di Ogan Ilir Rumah singgah korban kabut asap. ©2016 merdeka.com/irwanto

Merdeka.com - Belajar pengalaman tahun lalu, pemerintah sejak dini mengantisipasi dan menangani korban terpapar asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Sejumlah rumah singgah mulai didirikan di beberapa daerah rawan karhutla.

Salah satu rumah singgah yang dibangun terdapat di Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Rumah singgah yang berada di gedung rehabilitasi narkoba itu diresmikan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa.

Berdasarkan pantauan, rumah singgah tersebut dilengkapi satu kamar istirahat yang berisi sembilan kasur, lemari, dan loker. Ada juga tiga unit mesin penjernih dan pendingin udara.

Untuk anak-anak, disediakan kamar khusus yang dilengkapi tempat bermain dan ruang belajar. Tim medis juga disiagakan beserta alat kesehatan untuk memantau kesehatan penghuni.

Khofifah mengungkapkan, meski kemarau tahun ini diprediksi tidak terlalu parah dampak La Nina, langkah antisipasi perlu dilakukan sejak awal. Dengan begitu, jika sewaktu-waktu terjadi asap yang parah, warga terpapar asap segera diantisipasi.

"Kemensos bertugas menyiapkan selter dan tim trauma konseling bagi korban asap. Ini ikhtiar pemerintah," ungkap Khofifah di Indralaya, Senin (22/8).

Di Provinsi Sumsel, terdapat empat wilayah yang menjadi prioritas antisipasi karhulta, yakni Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin, dan Musi Banyuasin. Rumah singgah juga didirikan di provinsi yang menjadi langganan terjadinya karhutla. Seperti di Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Riau, dan Jambi. Rumah singgah dibangun dari sinergi masyarakat dan instansi pemerintahan.

"Ada daerah yang kualitas ISPU-nya sudah di atas ambang bahaya. Nah, layaknya pengalaman tahun lalu, kita bangun selter-selter di daerah rawan," ujarnya.

Setelah rumah singgah didirikan, sambung Khofifah, pemerintah setempat harus menyiapkan proses evakuasi dan pemetaan daerah yang perlu menjadi prioritas. Pemerintah harus lebih siaga di lapangan.

"Bupatinya siapkan proses penjangkauan, langsung evakuasi jika ada korban asap, bawa ke rumah singgah, cepat tangani," tukasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mensos Salurkan Bantuan ke Korban Banjir dan Tanah Longsor di Sumbar
Mensos Salurkan Bantuan ke Korban Banjir dan Tanah Longsor di Sumbar

3 ahli waris korban bencana mendapatkan santunan masing-masing Rp15.000.000.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Kandangan Jawa Barat, Siap Tampil pada HUT RI ke-78 di Istana Merdeka
Mengenal Tari Kandangan Jawa Barat, Siap Tampil pada HUT RI ke-78 di Istana Merdeka

Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap mengirimkan keikutsertaan Tari Kandangan pada 17 Agutus di Istana Merdeka

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia
15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia

Satu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,

Baca Selengkapnya
Saat Mensos Risma Bercengkrama & Beri Santunan ke Korban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan
Saat Mensos Risma Bercengkrama & Beri Santunan ke Korban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan

Risma menyerahkan santunan kepada ahli waris korban dengan nominal masing-masing Rp15.000.000

Baca Selengkapnya
Awalnya Iseng, Ibu Rumah Tangga di Lebak Sukses Budidaya Anggur Impor Pakai Pupuk Racikan Sendiri
Awalnya Iseng, Ibu Rumah Tangga di Lebak Sukses Budidaya Anggur Impor Pakai Pupuk Racikan Sendiri

Sejak awal budidaya, Ria sudah lima kali panen dengan kondisi buah yang baik dan lebat.

Baca Selengkapnya
Istri Kabur ke Rumah Orangtua Usai Cekcok, Menantu Bunuh Mertua
Istri Kabur ke Rumah Orangtua Usai Cekcok, Menantu Bunuh Mertua

Nyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.

Baca Selengkapnya
Tragis! Balita di Tangerang Meninggal Usai Tangannya Dipatuk Kobra Saat Bermain di Rumahnya
Tragis! Balita di Tangerang Meninggal Usai Tangannya Dipatuk Kobra Saat Bermain di Rumahnya

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tidak tertolong

Baca Selengkapnya
Nyaris Tak Tersorot, Ini penampakan Rumah Kurnia Meiga yang Sangat Sederhana
Nyaris Tak Tersorot, Ini penampakan Rumah Kurnia Meiga yang Sangat Sederhana

Jauh dari Kesan Mewah, Begini Potret Sederhana Rumah Kurnia Meiga

Baca Selengkapnya