Tampar staf Angkasa Pura, Azlaini Agus divonis 15 hari penjara
Merdeka.com - Azlaini Agus, mantan Wakil Ketua Ombudsman RI dihukum 15 hari penjara dengan masa percobaan satu bulan. Dia terbukti bersalah menganiaya staf PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) Pekanbaru, Yana Novia.
Vonis tersebut dibacakan hakim tunggal, Yuzaida di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Jumat (6/6) sore. Azlaini dijerat pasal 352 KUHPidana tentang Penganiayaan Ringan.
Atas vonis tersebut, penyidik Polresta Pekanbaru yang mendatangkan Azlaini menyatakan pikir-pikir. Hal serupa juga dilakukan kuasa hukum Azlaini, Kapitra Ampira SH dan kawan-kawan.
Dalam berkas kejadian perkara yang disampaikan penyidik Polresta Pekanbaru, pihaknya telah menerima laporan kasus penganiayaan dan perbuatan tidak menyenangkan sebagaimana diatur Pasal 351 tentang Penganiayaan jo Pasal 310 tentang perbuatan tidak menyenangkan yang dilakukan terlapor, Azlaini Agus.
Di mana berdasarkan keterangan saksi, pada hari Senin (28/10/2013) lalu sekitar pukul 08.00.WIB pagi, sewaktu penumpang Garuda GA 277 rute Pekanbaru ke Kuala Namu, Medan, Sumatera Utara menuju gate (pintu) I. Terlihat seorang perempuan berusia sekitar 50 marah-marah.
Tak lama kemudian saat berada di atas bus terminal menuju pesawat. Bus berhenti, dan wanita yang diketahui bernama Azlaini Agus itu kembali marah sembari mengedor ngedor pintu.
"Bahwa Azlaini Agus kian marah begitu mendengar seorang wanita muda (Yana Novia), staf PT Angkasa Pura mengumumkan bahwa pesawat mengalami keterlambatan keberangkatan tertunda selama 14 menit, Azlaini pun makin marah sembari melayangkan tangannya, dan saya melihat staf PT Angkasa Pura itu menangis sembari mengusap pipi kanannya," ujar penyidik polisi.
Selanjutnya majelis hakim meminta penyidik menghadirkan saksi-saksi sebanyak 6 orang termasuk saksi korban, Yana Novia. Berdasarkan keterangan saksi korban, dalam persidangan Yana Novia mengatakan, memang seharusnya seperti dalam jadwal penerbangan, pesawat semestinya berangkat pukul 07.45 WIB. "Sewaktu saya dan penumpang lain berada dalam bus penumpang terminal pesawat menuju pesawat. Bus terhenti sejenak. Karena ada pemberitahuan tentang keterlambatan," kata Yana.
Kemudian, kata Yana melihat para penumpang mulai resah, dan ada seorang ibu ibu (Azlaini Agus) marah marah, dan Yana mencoba berusaha menenangkannya, dengan mengatakan maaf pesawat mengalami keterlambatan selama 14 menit kepada para penumpang.
"Namun Ibu Azlaini Agus malah ngotot dan marah kepada saya sembari melayangkan tangan kirinya kebagian pipi kanannya," jelas Yana.
Ketika ditanyakan hakim Terdakwa Azlaini Agus membantahnya telah melakukan pemukulan. Dirinya hanya menunjuk nunjuk Yana saja karena kesal keberangkatan terlambat.
"Tidak ada memukul, saya cuma menunjuk nunjuk korban saja," ucap Azlaini Agus.
Untuk diketahui, Azlaini Agus dihadirkan kemeja hijau atas tindak pidana penganiayaan ringan yang dilakukannya terhadap korban Yana Novia. Kasus itu terjadi di terminal Bandara SSK II Pekanbaru.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosoknya dikenal sebagai personel TNI AL yang berprestasi.
Baca SelengkapnyaKomandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono menyesalkan aksi perusuh yang memicu kebakaran sejumlah ruko, rumah dinas, juga kantor di Waena, Jayapura.
Baca SelengkapnyaSuasana syahdunya dijamin mampu melengkapi suasana libur akhir tahun di Bandung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Fakta Sosok Siti Zahra Aghnia yang kini jadi komisaris independen Pertamnia Patra Niaga.
Baca SelengkapnyaHafiz Prasetia Akbar, putra Yuyu Sutisna resmi melamar putri Jenderal Andika Perkasa, Angela Adinda.
Baca SelengkapnyaAlasannya pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka melanggar batas usia minimal pendaftaran cawapres.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar atau Cak Imin menghadiri istigasah kemenangan di lapangan Taman Kirana Surya II, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Jumat (2/2).
Baca SelengkapnyaAnies dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Minangkabau pada Rabu pagi pukul 08.25 WIB.
Baca SelengkapnyaMenjadi istri seorang pejabat, Arumi tetap menjalani hidup apa adanya dan sederhana. Salah satunya dengan liburan ke pantai bareng anak-anak.
Baca Selengkapnya