Tak terima gaji tiga bulan, karyawan PDAM Bolmong segel kantor
Merdeka.com - Lantaran gaji tertahan selama 3 bulan, puluhan karyawan menyegel kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Selasa (10/1). Aksi ini pelak saja membuat aktivitas kantor di Jalan Arif Rahman Hakim Kelurahan Biga, Kecamatan Kotamobagu Utara, lumpuh total.
Tak ada kegiatan pelayanan terlihat di kantor tersebut. Bahkan, sehari sebelumnya para karyawan melakukan aksi mogok kerja. Selain menuntut gaji, mereka juga mempertanyakan uang pensiunan yang juga belum ada kejelasan.
Kekecewaan mereka bertambah setelah menerima bocoran adanya tunggakan dana pensiunan yang dibekukan sebesar Rp 2,064 miliar. "Jika tuntutan kami tetap tidak diindahkan oleh perusahaan, maka akan ada aksi susulan lagi yang lebih besar sampai hak kami terpenuhi," ujar koordinator aksi Marham Makalunsenge.
Mereka bahkan menuntut Pjb Bupati Bolmong Adrianus Watung untuk memanggil dan memeriksa Direktur PDAM, Hasni Wantasen. Agar lebih jelas, para karyawan meminta bupati turun langsung untuk melihat kondisi sebenarnya yang terjadi di kantor PDAM Bolmong.
Di lokasi aksi, puluhan karyawan ini menutup akses masuk kantor dengan palang hingga menyegel pintu utama kantor. Pelayanan masyarakat terhenti dan kegiatan pembayaran iuran terpaksa dialihkan ke loket-loket pembayaran terdekat.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaKedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.
Baca SelengkapnyaMenaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.
Baca SelengkapnyaKasus dugaan gratifikasi tersebut bakal berlanjut di meja hijau setelah tim jaksa KPK menilai unsur pidana telah lengkap.
Baca SelengkapnyaBapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaBima menyampaikan hal itu seusai berpamitan dengan warga Kota Bogor di Lapangan Sempur.
Baca SelengkapnyaYogyakarta menjadi provinsi dengan tingkat hidup paling tinggi. Dibuktinya dengan banyaknya lansia yang masih hidup bahagia di provinsi ini.
Baca Selengkapnya