Merdeka.com - Sebuah bus Kopaja dengan nomor trayek 605 jurusan Blok M-Kampung Rambutan, menabrak pagar pembatas Jalan. Alhasil, Kopaja bernopol B 7351 AZ itu meluncur jatuh ke jalan tol lingkar luar, TB Simatupang.

Menurut pengakuan kondektur bus, Endin Syarifudin (41), saat kejadian bus yang dikemudikan Deden itu hilang kendali saat hendak memutar menuju terminal Kampung Rambutan.

"Kejadian jam 16.00 WIB. Saat itu pas mau menuju terminal kondisi mobil oleng, karena rem-nya blong, akhirnya bus menabrak pagar pembatas," kata Endin di Polsek Ciracas Jakarta Timur, Kamis (31/5).

Edin mengatakan, sebelum menabrak pembatas, bus melaju dengan kecepatan sekitar 40 Km per-jam. Lima orang penumpang, sopir dan dirinya berhasil menyelamatkan diri sebelum terjadi kecelakaan.

"Untungnya sebelum menabrak, semuanya yang di dalam sempat menyelamatkan dirinya masing-masing," katanya.

Sementara itu, petugas derek Jalan Lingkar Jakarta (JLJ), Suherman (52) mengatakan, Kopaja tidak mengalami kerusakan parah. Sebab, Kopaja hanya meluncur dari ketinggian sekitar dua meter.

"Jadi jatuhnya itu meluncur ke bawah, menyusuri tanah di pinggiran tol, untungnya lagi kondisi tol sedang kosong," jelasnya.

Saat ini, Kopaja itu sudah berada di Polsek Ciracas. Polisi memeriksa sopir dan kondektur bus. Tidak ada korban dalam kecelakaan ini.