Suriah memanas, puluhan ribu TKI dipulangkan ke Tanah Air
Merdeka.com - Konflik di Suriah belum juga mereda. Bahkan suasana terakhir semakin memanas.
Sebagai langkah antisipatif, pemerintah Indonesia telah menarik puluhan ribu Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di sana. Tujuannya untuk meminimalisir jatuhnya korban.
"Semua TKI kita pulangkan," kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar usai mengikuti diskusi 'Polemik Tembakau' di Hotel Grand Melia, Jakarta Rabu (10/6).
Muhaimin mengatakan, penarikan ini akan dilakukan terus sampai situasi di Suriah benar-benar sudah kondusif. Untuk sementara, pemerintah juga menghentikan pengiriman TKI ke Suriah karena tahu situasi keamanan di sana belum bisa diprediksi.
"Sudah setahun sebetulnya kita melakukan pemulangan itu, ini terus mengalir. Sejak kita tutup itulah, kita lakukan pemulangan sampai hari ini," tambahnya.
Muhaimin sendiri belum bisa memastikan berapa banyak TKI yang sudah dipulangkan ke Tanah Air, termasuk jumlah warga negera Indonesia (WNI) yang masih bertahan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang ada di sana.
"Sudah puluhan ribu dipulangkan. Sisanya, terkait masalah itu sebetulnya masih kita koordinasikan dengan KBRI kita di sana terus melakukan pendekatan supaya cepat tuntas," tandas Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.
Baca SelengkapnyaMbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaSalah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Idham berharap pengiriman surat suara dapat berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaBantuan air ini diberikan oleh Kemhan dan Unhan RI sebagai pengabdian untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaSebagai negara tropis, Indonesia memiliki curah hujan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaMengetahui sejarah Pemilu di Indonesia dari masa ke masa sejak tahun 1955 sampai 2024.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca Selengkapnya"Tahun 2025 mungkin selesai semuanya di Tanah Air. Yang nyelesaikan biar Presiden baru. Kurang sitik, kurang dikit nggih," kata Jokowi.
Baca Selengkapnya