Stres, juragan daging tewas bakar diri di dalam kamar
Merdeka.com - Acep Kusmayadi (54) warga Kampung Nagrak, Kota Sukabumi, Jawa Barat tewas dengan bakar diri di dalam kamarnya, Selasa (15/9). Aksi yang dilakukan oleh mantan juragan daging tersebut, pertama kali diketahui oleh istrinya yang akan ke kamar mandi.
"Peristiwa yang terjadi di rumah korban di Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong itu sekitar pukul 04.00 WIB, aksi bunuh diri yang dilakukan korban diketahui oleh istrinya yang saat itu akan ke kamar mandi," kata Kapolsek Warudoyong, Kompol Hadi Susanto di Sukabumi, Selasa (15/9), seperti dikutip Antara.
Informasi dari kepolisian, sebelum kejadian korban sempat ngamuk di dalam kamarnya yang dikunci dari luar oleh keluarganya itu. Acep yang mengalami stres kerap ngamuk, ngomong sendiri dan jalan ke luar rumah dengan tidak menggunakan pakaian.
Sehingga keluarga berinisiatif mengurung pria yang diketahui pernah menjadi sopir bus di dalam kamarnya agar tidak mengganggu warga sekitar. Sekitar pukul 03.00 WIB korban sempat memukul pintu kamarnya dan teriak tidak karuan, karena khawatir mengamuk keluarga tidak mengizinkan korban ke luar kamar.
Namun sekitar pukul 04.00 WIB asap tebal mengepul dari dalam kamarnya, istri korban yang melihat kejadian itu langsung meminta bantuan tetangganya untuk mendobrak kamar. Namun sayangnya saat pintu kamar sudah berhasil dibuka korban ditemukan sudah meninggal dunia di dalam kamar mandi yang ada di dalam kamar tidur korban itu.
"Korban tewas karena kehabisan napas, diduga korban membakar kasur dengan menggunakan lilin, saat api membesar almarhum lari ke kamar mandi. Api yang membakar kasur itu langsung dipadamkan oleh warga sehingga tidak menjalar," ujarnya.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memeriksa beberapa saksi pada kasus kejadian ini. Namun, dapat disimpulkan sementara kasus ini murni bunuh diri karena sebelum kejadian korban kerap mencoba melukai dirinya sendiri.
Sementara, tetangga korban Fauzi mengatakan dirinya terkejut saat mendengar teriakan dari dalam rumah korban. Saat dilihat asap sudah semakin tebal ke luar dari kamar yang dihuni oleh Acep.
Dengan alat seadanya ditambah kondisi yang panik ia bersama tetangganya yang lain mendobrak kamar korban dan langsung memadamkan api yang tengah membesar membakar kasur.
"Saat ditemukan korban berada di dalam kamar mandi, dengan kondisi tertelungkup. Jasadnya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah R Syamsudin SH Kota Sukabumi," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaPemilik rumah menakut-nakuti maling dengan ular, hingga maling teriak histeris.
Baca SelengkapnyaAkibat perbuatannya, pelaku terancam hukuman enam tahun penjara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jasad nenek Katinam ditemukan di lantai 2 rumah dilahap api.
Baca SelengkapnyaPada masa-masa Lebaran seperti saat ini, masalah berupa stres bisa rentan terjadi bagi siapa saja.
Baca SelengkapnyaDaratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi
Baca SelengkapnyaBeberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!
Baca SelengkapnyaStres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.
Baca SelengkapnyaSesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca Selengkapnya