Setuju vonis Akil, kubu Jokowi sindir anak Hatta & Syarief Hasan

Merdeka.com - Juru Bicara Tim Pemenangan Jokowi - JK, Hasto Kristiyanto menjanjikan penegakan hukum tidak akan pandang bulu jika nanti duet Jokowi - JK itu terpilih menjadi presiden dan wakil presiden. Sebab, keadilan hukum harus berlaku adil bagi semua kalangan, jangan tajam ke bawah tumpul ke atas.

Hasto melihat ada yang kontras ketika hukum ditegakkan pada Akil yang sudah tidak menjabat, tetapi ternyata tak berdaya ketika menyangkut kasus Rasyid Rajasa, putra Hatta Rajasa. Yang mana, kata Hasto, Rasyid hanya dikenai hukuman percobaan saat terlibat kecelakaan maut di Tol Jagorawi yang merenggut dua korban jiwa.

"Lain Akil, lain ketidakadilan terhadap anak Hatta Rajasa. Banyak perlakuan istimewa yang terjadi. Bahkan hukum menjadi tumpul ke atas ketika kasus menimpa keluarga pejabat negara. Publik paham, sejak awal polisi tidak berani mengungkap identitas Rasyid," kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (1/7).

Wasekjen PDIP itu menjelaskan, keberadaan Rasyid juga jadi pertanyaan banyak pihak setelah kecelakaan tersebut. Bahkan mobil mewah yang dikemudikan Rasyid saat kecelakaan juga disembunyikan.

Hasto menduga keistimewaan untuk Rasyid itu tak lepas dari posisi Hatta yang kala itu sebagai menteri koordinator perekonomian. "Dan tabrakan tersebut tidak direkonstruksi. Korban meninggal pun sangat mengenaskan karena terlempar dari mobil mengingat kerasnya benturan. Betapa dahsyatnya kekuatan sang pejabat yang mampu menumpulkan hukum di negeri ini," jelas Hasto menyindir.

Demikian juga, lanjut Hasto, hukum juga harus tegak nantinya ketika memang anak Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Riefan Avrian terbukti bersalah. Yang mana pihak penegak hukum telah menetapkan Riefan sebagai tersangka dalam kasus korupsi videotron.