Sesepuh PPP minta SDA segera mundur dari jabatan ketum partai
Merdeka.com - Politikus senior atau sesepuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Razak, menyayangkan perjalanan partainya di bawah kepemimpinan Suryadharma Ali. Menurut Razak, denyut dinamika PPP selama kurun waktu 10 tahun ini mengalami distorsi kepemimpinan. Baik dari aspek moral, manajemen dan ideologi Partai Islam.
"Dan bahkan sudah tidak mengindahkan patsun politik bahwa berdirinya partai tahun 1973 yang lahir dari NU, MI, SI, PERTI sehingga mengakibatkan kemunduran partai yang signifikan dalam membawa peran politik keumatan dalam sejarahnya," kata Razak di Salemba, Jakarta, Jumat (18/7).
Razak yang didampingi pengurus ormas PPP seperti Gerakan Pemuda Kabah, tokoh PPP dari NU, tokoh dari Sarekat Islam dan tokoh PPP lainnya mendesak Suryadharma Ali untuk legowo meninggalkan jabatannya sebagai Ketua Umum PPP.
"Kami mendesak Suryadharma Ali untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum PPP," tegas Razak.
Adapun desakan itu bukan tanpa sebab. Razak yang juga seior Suryadharma Ali itu menjelaskan, Suryadharma Ali sudah kehilangan legitimasi moral dan tidak mampu melegacy sebagai pemimpin partai politik Islam. Terlebih, SDA atau biasa dikenal, sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus korupsi di Kementerian Agama.
"Kemudian kami juga mendesak kepada DPP PPP untuk segera memberhentikan Suryadharma Ali sebagai Ketua Umum PPP," imbuhnya.
Kemudian, lanjut Razak, pihaknya mengimbau kepada seluruh kader PPP di seluruh Indonesia untuk kembali ke khitahnya. Dengan membangun forum peduli PPP, DPP partai diminta dengan segera untuk mempersiapkan dan membentuk panitia Muktamar.
"Muktamar PPP dipercepat sesuai amanah dan keputusan Mukernas PPP di Cisarua, Bogor," tutup Razak.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partainya tidak ingin menyalahkan siapapun atau perorangan.
Baca SelengkapnyaDia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaSekretaris Fraksi PPP DPR Achmad Baidowi mengatakan partainya akan menentukan sikap terkait hak angket seusai pengumuman resmi hasil Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis mempertanyakan penyebab suara PSI yang dalam enam hari terakhir mengalami lonjakan drastis
Baca SelengkapnyaDirektorat Jenderal Pajak (DJP) mengimbau masyarakat berhati-hati saat menerima pesan atau informasi yang mengatasnamakan DJP.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu DPP PPP Sandiaga Uno, mengklaim partainya sudah melampaui 4 persen atau ambang batas parlemen pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPernyataan ini menanggapi putusan DKPP yang memberikan sanksi etik ke KPU.
Baca Selengkapnya"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca Selengkapnya