Merdeka.com - Muhammad Amrullah (27) ditangkap polisi karena melakukan tindak pidana pencurian ponsel. Ironisnya, korban tak lain adalah teman akrabnya sendiri dengan alasan tak memiliki uang.

Peristiwa itu terjadi saat korban, Hardian Rizki (27) sedang mandi di rumahnya di Jalan Sarita, Kelurahan Batu Urip Taba, Lubuklinggau Timur I, Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Korban baru saja pulang piket malam sebagai petugas Damkar Lubuklinggau.

Korban melihat pelaku tengah menonton televisi di ruang tamu rumahnya. Lantaran pelaku sudah sering menginap, korban tak menaruh curiga apapun lalu mencharger ponsel di kamarnya.

Sesuai mandi, korban kaget karena ponselnya tak ada lagi di tempat, begitu juga dengan teman akrabnya itu. Korban segera melapor ke polisi dan pelaku ditangkap dengan barang bukti ada di tangannya.

Kasatreskrim Polres Lubuklinggau AKP Alex Adriyan mengungkapkan, tersangka berdalih sedang tak punya uang sehingga muncul niat mencuri ponsel temannya sendiri. Padahal, tersangka sudah terbiasa tidur di rumah korban meski korban sedang piket malam.

"Tersangka mengambil ponsel korban saat mandi. Alasannya karena lagi butuh uang," ungkap Alex, Selasa (14/4)

Atas perbuatannya tersangka dikenakan Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman lima tahun penjara.