Seorang warga Dogiyai tewas ditembak orang tak dikenal
Merdeka.com - Seorang warga kampung Ugapuga, Distrik Kamu Timur, Kabupaten Dogiyai, Provinsi Papua, Menase Agapa (22 tahun), tewas ditembak saat melakukan aksi palang jalan trans lintas Nabire-Paniai. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Patrige Renwarin, membenarkan terjadinya insiden itu.
"Dari laporan yang diterima, kasus tersebut terjadi saat korban bersama rekan-rekannya melakukan aksi palang jalan dan mencegat mobil yang sedang menuju Nabire," kata Patrige, seperti dilansir dari Antara, Sabtu (27/6).
Insiden itu terjadi pada Kamis (25/6), sekitar pukul 20.00 WIT. Mulanya dari aksi palang jalan dilakukan korban dan rekan-rekannya. Mereka mencegat setiap kendaraan yang melintas dan meminta sejumlah uang di Jalan Trans Irian poros jalan Enarotali (Paniai)-Nabire. Jalur itu melalui dua kabupaten, yakni Deayai dan Dogiyai, dan dapat ditempuh sekitar delapan jam perjalanan lewat darat.
Sementara itu, polisi mengaku pelaku penembakan hingga kini belum diketahui identitasnya. Menurut dia, penembak menghabisi korban saat dia mendekati kendaraannya dan meminta uang.
Awalnya, lanjut Patrige, korban terkena tembakan di tangan kanan. Tetapi beberapa saat kemudian pelaku kembali melakukan penembakan hingga menewaskan Menase.
Patrige mengatakan, dari laporan diterima, pelaku yang belum diketahui identitasnya itu kemudian memutar arah kembali ke Paniai.
Keesokan harinya, Jumat (26/6), Kapolsek Kamu, AKP Edward Hetarua, bersama personel Brimob mendatangi tempat kejadian perkara dan menemukan selongsong dan serta satu butir peluru tajam jenis SS1 kaliber 6,5 milimeter.
"Barang bukti tersebut sudah diamankan di Polsek Kamu," ujar Patrige.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
David menjelaskan untuk dua kasus yang menyeret nama Andika statusnya masih saksi terlapor.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban gigitan ulat berbisa di Kampung Cibogo Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar, pada bagian tangan kanananya menghitam dan membusuk.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan Kepolisian dalam memastikan Pemilu 2024 berlangsung damai.
Baca SelengkapnyaMengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menggandeng sejumlah pihak agar Pemilu berjalan aman dan damai
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kecelakaan setelah menghindari pengendara lainnya.
Baca Selengkapnya