Sembunyikan sabu di meja makan, 2 bandar narkoba dibekuk polisi
Merdeka.com - Satuan Reserse Narkoba Polresta Samarinda, Kalimantan Timur, meringkus dua orang pelaku penyalahgunaan narkotika jenis sabu, HA (36) dan WB (26). Darinya diamankan 11 paket sabu-sabu seberat 8,27 gram senilai Rp 10 juta.
"Keduanya diamankan di lantai dasar Kompleks Pasar Pagi, Jalan Gajah Mada, RT 02, pada Sabtu (25/6)," kata Kepala Satuan Reskoba Polresta Samarinda, Kompol Belny Warlansyah, seperti dilansir dari Antara, Sabtu (25/6).
Dalam penangkapan tersebut, Belny mengungkapkan, kedua pelaku berupaya mengelabui petugas dengan menyembunyikan narkoba di atas meja makan.
"Walaupun mereka mencoba mengelabui petugas, namun keduanya tidak berkutik setelah narkoba itu kami temukan di atas meja. Sehingga HA dan WB serta barang bukti kami geladangan ke Polresta Samarinda," ucapnya.
Dari keduanya, polisi menyita barang bukti berupa 11 paket sabu-sabu seberat 8,27 gram senilai Rp 10 juta, satu buah sendok penakar, dua unit timbangan digital dan dua bundel plastik klip pembungkus narkoba.
"Barang bukti lainnya yang berhasil disita yakni seperangkat alat isap sabu, dua unit telepon genggam serta uang tunai Rp 7 juta diduga hasil penjualan narkoba," ucapnya.
Hingga kini, lanjut Belny, pihaknya masih terus mengembangkan pengungkapan penyalahgunaan narkotika jaringan Samarinda Ilir tersebut. "Keduanya saat ini masih kami periksa intensif untuk mengungkap jaringan mereka," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaAsep mengungkapkan, selama tiga bulan tersebut pihaknya telah mengungkap 11 kasus tindak pidana narkoba di beberapa daerah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Suyudi mengatakan, kedua tersangka mengakui adanya gudang penyimpanan sabu di Cluster Debang, Taman Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaKapolres Blitar Kota AKBP Danang Setiyo ikut turun lapangan bersama anggotanya saat tengah berpatroli malam.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka yang ditangkap berinisial IK (34), AAR (22), dan RF (35).
Baca SelengkapnyaSosok perwira polisi baik melarisi dagangan penjual kacang rebus di kaki lima. Aksi terpujinya mampu membuat penjual kacang bahagia.
Baca SelengkapnyaPenggerebekan terbaru dilakukan polisi pada Minggu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca Selengkapnya