Selain dokter asing, Klinik Metropole juga gunakan obat ilegal
Merdeka.com - Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap praktik klinik kesehatan ilegal, Klinik Pratama Metropole yang berlokasi di Jl. Pintu Besar Selatan No. 38 Kel. Pinangsia Kec. Tamansari Jakarta Barat.
Kapolres Jakarta Barat, Kombes Fadil Imran mengatakan, pihak kepolisian sudah bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk pihak imigrasi lantaran adanya keterlibatan warga negara asing (WNA) dalam praktik penyelenggara kesehatan ilegal tersebut.
"Adanya tenaga asing yang bertugas sebagai dokter, kami akan menyelidikinya. Kami kerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia, Konsil Kedokteran Indonesia, Dinas Kesehatan dan Sudin Kesehatan Pemkot Jakbar," kata Fadil di Polres Metro Jakarta Barat, Sabtu (4/10).
Tenaga asing yang hingga saat ini masih berstatus buron (DPO) yakni berinisial SHN dan LI sebagai pihak yang melakukan tindakan kesehatan semisal bedah.
"Yang melakukan tindakan ini orang asing. SHN, LI semoga masih di Indonesia. Ini mereka melakukan tindakan. Untuk kerja sama dengan imigrasi sudah kita lakukan rapat koordinasi," ucap Fadil.
Fadil juga mengatakan, obat-obat yang digunakan di Klinik Metropole tidak memiliki izin dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan.
Saat ini, Polres Jakarta Barat sudah menetapkan 3 tersangka yakni LRD sebagai pemilik klinik, ERM berprofesi sebagai dokter dan JP sebagai karyawan klinik.
Ketiga tersangka akan dijerat perkara menyediakan sarana kesehatan yang dokternya tidak memiliki izin praktik dan atau sarana farmasi yang tidak memiliki izin atau penipuan sebagaimana diatur dalam pasal 80 JO pasal 42 dan atau pasal 77 UURI No. 29 tahun 2004 tentang praktik kedokteran dan atau pasal 201 jo pasal 198 UURI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dan atau pasal 378 KUHP.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebutkan bahwa Indonesia membutuhkan 78.400 dokter spesialis.
Baca SelengkapnyaTA dan suaminya langsung meninggalkan lokasi. Hanya tim kuasa hukumnya yang menemui awak media untuk menyampaikan keterangan pers.
Baca SelengkapnyaDiungkap sang istri, dokter tersebut kedapatan tetap melayani kendati tengah berlibur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
IDI mengungkapkan tidak seimbangnya rasio dokter umum dan spesialis di Indonesia sangat berdampak terhadap kualitas kesehatan di setiap daerah.
Baca SelengkapnyaPekerjaan itu diklaim sudah terjadwal sebelumnya sehingga tidak bisa ditinggalkan.
Baca SelengkapnyaPasien ini mengalami sembelit sepanjang hidupnya dan obat pencahar tidak mempan mengatasinya.
Baca SelengkapnyaCukup banyak alat bukti yang telah dikantongi penyidik, baik didapat dari TKP maupun serahan dari pelapor.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kecelakaan setelah menghindari pengendara lainnya.
Baca SelengkapnyaIa membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca Selengkapnya