Sekolah di Zona Hijau Covid-19 Segera Dibuka, KPAI Minta Para Guru Dites PCR
Merdeka.com - Komisioner KPAI Bidang pendidikan, Retno Listyarti, menyoroti putusan Kementerian Pendidikan yang siap membuka sekolah yang berada di zona hijau virus Corona (COVID-19). Karenanya, dia meminta betul protokol kesehatan disiapkan terlebih dulu untuk memastikan kesehatan tenaga pengajar.
"Tes PCR untuk tenaga pendidikan, tenaga kependidikan dan peserta didik. Seluruh guru yang akan mengajar harus menjalani tes PCR, untuk memastikan bahwa mereka sehat dan tidak tertular COVID-19," kata Retno dalam siaran pers diterima, Selasa (16/6/2020).
Selain itu, tambah Retno, pemerintah juga harus melakukan tes PCR secara acak kepada peserta didik di semua jenjang pendidikan. Tujuannya untuk memastikan pelajar aman dari Covid-19.
"KPAI mengingatkan pentingnya melakukan tes Corona untuk memastikan bahwa sekolah tidak akan menjadi klaster baru," jelas Retno.
Berkaca dari China, dibukanya sekolah kembali juga diawali dengan menjalani karantina selama 14 hari.
Karenanya, harus ada protokol kesehatan COVID-19 ketika sekolah dibuka sesuai jenjang pendidikan, mulai dari tingkat dasar hingga pendidikan tinggi.
Edukasi Pencegahan Covid-19 Kepada Orangtua
Selain menyoroti pihak sekolah, Retno juga mengingatkan perlunya edukasi terkait pencegahan Covid-19, untuk para orangtua murid.
Tujuannya, agar para siswa disiplin menjalani protokol kesehatan COVID-19 selama kegiatan belajar mengajar di sekolah.
"Anak harus dilatih memakai masker sesuai ukuran jam berkegiatannya, melatih mereka segera cuci tangan dengan benar ketika baru sampai sekolah, sebelum pulang dan sampai di rumah, juga melatih anak agar tidak berdekatan dengan orang lain (jaga jarak), kalau belum siap, tunda sekolah dibuka," Retno menandasi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca SelengkapnyaPerintah itu guna mencegah terulangnya tragedi kelam saat Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaRena menegaskan, laporan itu dia dibuat agar pihak sekolah bertanggungjawab atas permasalahan yang terjadi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anak pelajar sebagai korban tindak kekerasan dan perundungan harus mendapat penanganan yang tepat
Baca SelengkapnyaKapolres berterima kasih pada warga yang dengan antusias mendatangi TPS untuk menggunakna hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaDengan batas waktu pindah TPS yang diperpanjang hingga 7 Februari bagi pemilih dengan kriteria khusus, mereka yang sedang jauh dari asal tetap memiliki haknya.
Baca SelengkapnyaPerekrutan CPNS 2024 dan sekolah kedinasan rencananya akan dibuka sebanyak tiga periode.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnya