Sejak Hafiz ditangkap, rumahnya sepi ditinggal penghuni

Merdeka.com - Ahmad Imam Al Hafitd alias Hafiz (19) ditangkap polisi karena bersama pacarnya Assyifa Ramadhani (19) membunuh Ade Sara Angelina Suroto. Sejak Hafiz ditahan, kediamannya sepi tanpa aktivitas.

Dari pantauan merdeka.com, Sabtu (8/3) Hafiz tinggal di Perumahan Pulo Gebang Permai, Blok A1 nomor 8 RT 05 RW 10, Cakung, Jakarta Timur, bersama orang tuanya. Rumah tersebut tampak sepi tidak terlihat aktivitas di dalam rumah. Bahkan lampu teras dibiarkan menyala tanda tidak ada penghuni. Sebuah motor bebek terpakir di halaman depan.

Menurut keterangan teman ayah Hafiz yang tak mau disebut namanya, keluarga Hafiz sudah beberapa hari tidak ada di rumah.

"Saya sih kurang tahu, tapi yang jelas rumahnya kosong," ujar pria yang memakai baju biru, di lokasi.

Menurut dia, Hafiz malah dikenal baik selama ini. Dia juga tak menyangka jika Hafiz melakukan tindakan keji. "Kalau di daerah sini sih rajin ibadah. Saya juga sering ngobrol-ngbrol sama ayahnya," ucap dia.

Seperti diketahui, Ade Sara Angelina Suroto, ditemukan tewas di Tol JORR Kilometer 49, Bekasi Barat. Saat ditemukan ada luka lebam di tangan, kaki, dan leher di tubuh Sara. Jenazah Ade Sara pun telah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Pondok Kelapa.

Dalam pengakuan kepada penyidik polisi, Hafiz dan Syifa membunuh Sara karena sakit hati. Hafiz kesal karena Sara menolak berhubungan lagi dengannya, sedangkan Syifa mau diajak membunuh karena khawatir Hafiz kembali berpacaran dengan Sara. Kini Keduanya mendekam di tahanan Polresta Bekasi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.