Satpol PP Depok copot spanduk pro dan kontrak aksi 2019GantiPresiden
Merdeka.com - Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kota Depok mencopot spanduk bernada provokatif yang terdapat di sejumlah jalan protokol di Kota Depok. Satu spanduk yang dicopot berisi pesan ajakan menolak aksi #2019GantiPresiden. Spanduk itu dipasang di Jalan Margonda Raya yaitu di seberang simpang Ramanda.
Sementara satu spanduk lagi berisi pesan sebaliknya. Berbunyi: 2019GantiPresiden, Tegakakan Syariat, Tegakan Khilafah. Spanduk ini sempat dipasang di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di depan Kampung Gunadarma di Jalan Margonda, Kelurahan Pondokcina, Kecamatan Beji.
Kepala Satpol PP Depok Yayan Arianto saat mengatakan kedua spanduk itu dipastikan tidak berizin atau ilegal dan segera dicopot. "Kami sudah copot spanduk itu hari ini," katanya, Minggu (2/9).
Menurut dia spanduk tersebut bisa menimbulkan gesekan, provokatif dan spanduk yang dipasang juga tidak berizin atau liar. "Anggota kami sudah menertibkan atau mencopot spanduk tersebut untuk menjaga kondusifitas Kota Depok," ucapnya.
Yayan menduga pelaku pemasangan spanduk memasangnya pada Sabtu (1/9) malam. "Selain mencopot paksa dua spanduk itu. Sejak semalam kami juga mencopot puluhan spanduk liar komersil dan niaga dari beberapa ruas jalan di Depok," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlepas dari melanggar aturan, tanda dukungan itu menjadi bukti Prabowo-Gibran dicintai masyarakat.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan, Satpol PP diangkat untuk melayani masyarakat dan membantu pemerintah.
Baca SelengkapnyaKeanggotaan partai politik Jokowi dipertanyakan setelah menyebut presiden boleh kampanye dan berpihak pada pasangan calon tertentu di pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaDeretan artis ini kompak mendukung calon presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaGagasan yang digaungkan oleh Ganjar Pranowo berbeda dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAnggota Satpol PP di Garut yang viral mendeklarasikan dukungannya kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Rabu (3/1).
Baca SelengkapnyaMoeldoko menilai tak ada pelanggaran yang dilakukan Satpol PP Garut yang menyatakan dukungan kepada Gibran.
Baca Selengkapnya