Salah Sasaran, 77 ASN dan Pensiunan di Solo Peroleh Bantuan Tunai Kemensos
Merdeka.com - Kesalahan data dalam penyaluran dana bantuan sosial tunai (BST) Kementerian Sosial (Kemensos) kembali terjadi. Setelah Kabupaten Klaten, kini giliran Kota Solo. Sedikitnya 77 aparatur sipil negara (ASN) dan pensiunan di Kelurahan Jagalan memperoleh bantuan akibat Covid-19 senilai Rp600 ribu yang didistribusikan melalui PT Pos Indonesia.
Lurah Jagalan, Nanang Heri Triwibowo membenarkan hal tersebut. Menurutnya, hasil penelusuran petugas di lapangan ada beberapa data ganda dan tidak tepat sasaran. Pada temuan awal, dikatakannya, ada 711 KK Kelurahan Jagalan yang mendapatkan BST senilai Rp600.000 ribu per KK. Namun usai diverifikasi, tinggal 634 KK yang menerima BST.
"Setelah kita verifikasi, ada 77 warga yang kami coret. Mereka ternyata ASN dan pensiunan ASN. Kalau pensiunan ASN ada yang yang dapat BPNT atau yang kena PKH kita coret," ujar Nanang, Jumat (22/5).
Namun, lanjut Nanang para ASN dan pensiunan tersebut dengan kesadaran diri mengembalikan BST kepada petugas PT Pos Indonesia. Sedangkan bantuan yang dikembalikan tersebut, tidak boleh dialihkan pada orang lain.
"Perubahan data baru bisa kami lakukan pada penyaluran BST tahap kedua bulan Juni," tandasnya.
Tri (53) salah satu warga mengaku sudah mendapatkan bantuan berupa paket sembako dari Pemkot Solo. Namun, ia juga mendapat Bantuan Sosial Tunai (BST) dari pemerintah pusat. Sesuai aturan, lanjut dia, seharusnya dia tidak dapat BST dari Kemensos.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaSido Muncul Donasikan Rp533 Juta untuk Operasi Bibir Sumbing Gratis di Belu, NTT
Bantuan sosial berupa operasi gratis yang bernilai Rp533 juta dari Sido Muncul ini ditujukan untuk 60 penderita bibir sumbing, khususnya bayi dan anak-anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Serahkan Bantuan Beras di Bantul, Jokowi: Setelah Juni Kalau APBN Cukup akan Dilanjutkan
Jokowi menjelaskan bahwa bantuan pangan berupa beras bisa dilanjutkan setelah bulan Juni jika anggaran negara mencukupi.
Baca SelengkapnyaBansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun
Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.
Baca SelengkapnyaKemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi
Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap
Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnya