Sakit di Rutan KPK, Angie dijenguk kuasa hukum
Merdeka.com - Tim penasehat hukum tersangka Wisma Atlet, Angelina Sondakh, pada Sabtu malam mendatangi Rutan KPK. Mereka menemui Angie yang mengeluhkan sakit sinus dan meminta dirawat di rumah sakit.
Sekitar pukul 20.00 WIB, Nasrullah tiba di KPK dan langsung bertemu dengan Angie di ruang tatap muka di lorong rutan KPK. Pertemuan tersebut diawasi seorang petugas dan penyidik.
Selesai bertemu Angie selama sekitar 2 jam, Nasrullah banyak berkomentar seputar pertemuannya dengan kliennya. Nasrullah mengatakan dalam pertemuannya Angie hanya menyampaikan keluhannya atas penyakit sinusnya.
Untuk itu kuasa hukum meminta kepada penyidik agar Angie dapat dirawat di Rumah Sakit. Namun hal ini masih bergantung dokter yang memeriksa Angie, apakah harus dirawat atau cukup diberi obat.
Nasrullah membantah jika Angie sakit karena depresi ditahan. Nasrullah justru mengkritik penahanan Angie yang terkesan membentuk pencitraan KPK di mata publik.
Menurut Nasrullah, pihaknya dan KPK sepakat membawa Angie langsung ke rutan. Namun tiba-tiba pimpinan meminta Angie harus keluar dari pintu depan dan digiring ke sel bagaikan seorang teroris.
Meski demikian pihaknya akan tetap mengajukan penangguhan penahanan bagi Angie walau Angie sendiri sudah di tahan. Nasrullah juga meminta KPK punya hati Nurani karena Angie memiliki tiga anak.
Nasrullah bercerita meski sakit, ia melihat Anggie sudah tenang. Dan sempat melihat Angie salat juga berdzikir. Dia mengaku tidak tahu keterlibatan mantan mendiang istri Adjie Massaid itu dalam kasus Kemendikbud 2011.
"Saya baru menjadi pengacara Angie pada 26 April 2012, sehingga Angie belum bercerita banyak terkait kasus yang menimpanya," Nasrullah, Sabtu (28/4).
Seperti diketahui, KPK menahan Angie pda jumat kemarin seusai angie menjalani pemeriksaan perdananya. Angie langsung di tahan di rutan KPK dan bersebrangan dengan terpidana kasus suap wisma atlet juga, Mindo Rosalina Manulang.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS
Seorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaPasien Kritis Meninggal Akibat Ditolak RS di Malang, Begini Penjelasan Rumah Sakit
Pasien Kritis Meninggal Akibat Ditolak RS di Malang, Begini Penjelasan Rumah Sakit
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang
Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaIbu dan Anak di Jakarta Selatan Ditemukan Meninggal Dalam Rumah, Kondisi Mengenaskan
Penemuan kedua jenazah ini bermula ketika pembantu mengetuk pintu namun tidak ada jawaban dari kedua korban.
Baca SelengkapnyaAnak di Pinrang Meninggal Penuh Luka Lebam, Diduga Dianiaya Majikan
H mengaku kondisi tubuh anaknya penuh dengan luka lebam.
Baca Selengkapnya137 Anggota KPPS di Surabaya Jatuh Sakit, 2 Meninggal Dunia
137 Anggota KPPS di Surabaya Jatuh Sakit, 2 Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaDikeroyok 5 Orang di Kemang Jaksel, Seorang Pemuda Tewas Alami Luka Tusuk
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca SelengkapnyaKisah Anak Petani Tulungagung Jadi ASN Pertama di Keluarga, Kini Jadi Kepala Dinas Kesehatan Sekaligus Peternak Kambing Sukses
Ia beberapa kali ingin pindah jurusan karena menjadi dokter bukan cita-citanya
Baca Selengkapnya