Rusuh Banceuy Pers diancam Brimob, Kapolri persilakan lapor Propram
Merdeka.com - Wartawan foto media online nasional, Ibenk, mendapat ancaman dan intimidasi dari anggota Brimob saat mengambil gambar kerusuhan narapidana di Lapas Banceuy, Kota Bandung, Minggu (24/4) kemarin. Brimob memaksa Ibenk untuk menghapus gambar hasil pemotretan dalam Lapas, kemudian mengancam akan mencari wartawan itu jika foto tersebut terbit.
Menanggapi hal ini, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mempersilakan apabila korban melaporkan hal itu ke Propam Polri. Asalkan, pelaporan tersebut disertai dengan bukti yang kuat.
"Laporkan saja, kalau memang ada buktinya laporkan saja, dilapor ke Propam," kata Kapolri sebelum mengikuti rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/4).
Seperti diketahui, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandung meminta Satuan Brimob Polda Jawa Barat untuk mengklarifikasi ancaman dan intimidasi tersebut. AJI Bandung secara resmi melayangkan surat terbuka kepada Komandan Brimob saat kerusuhan Lapas Banceuy.
"Tak cukup sampai di situ, seorang anak buah bapak memotret kartu pers dan kemudian wajah Ibenk, sembari berkata, kalau foto-foto ada yang tersebar, saya cari kamu," kata Ketua AJI Bandung, Adi Marsiela melalui siaran persnya, Minggu (24/4).
Adi menjelaskan, dalam surat tersebut AJI menjelaskan tentang kronologis intimidasi Brimob terhadap jurnalis yang sedang bertugas saat kerusuhan di Lapas Banceuy. Ancaman itu sendiri dialami Ibenk, Sabtu (23/4).
Setelah memotret kerusuhan dalam Lapas, wartawan tersebut dicegah oleh anggota Brimob kemudian minta untuk dihapus gambar yang berada di dalam Lapas Banceuy. Adi menyampaikan kecamannya terhadap aksi intimidasi tersebut yang dapat menjadi penilaian buruk terhadap jaminan kebebasan pers.
Ia berharap aparat penegak hukum dapat mengubah cara pandang terhadap kinerja jurnalis di masa mendatang dengan menjelaskan secara baik ketika suatu tempat kejadian belum dinyatakan aman bagi wartawan.
"Di lapangan, kita sama-sama menjalankan tugas yang diamanatkan Undang-undang, harusnya ada rasa saling hormat dan pengertian atas tugas dan tanggung jawab masing-masing," kata Adi.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasca-Bentrokan TNI AL dengan Brimob, Kapolri dan Panglima Beri Contoh Rangkulan Sambil Senyum
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan masalah bentrokan antara prajurit TNI AL dengan Brimob Polri di Pelabuhan Sorong sudah selesai.
Baca SelengkapnyaRusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe, Kapolri Perintahkan Anak Buah Jaga Situasi Tetap Terkendali
Kapolri telah meminta seluruh aparat mempersiapkan diri untuk mengamankan proses pemakaman Lukas Enembe.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Pesan Kapolri "Pemudik Capek Istirahat, Jangan Tambah Kecepatan Biar Cepat Sampai"
Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Menhub Budi Karya mengecek kesiapan arus mudik Lebaran 2024
Baca SelengkapnyaPrabowo: Kita Dapat Laporan Ada Niat-Niat Tidak Baik Mau Merusak Surat Suara
Prabowo Subianto mendengar kabar ada pihak-pihak yang ingin berbuat curang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaUU Pemilu Digugat Lagi, Batas Usia Capres Maksimal 65 Tahun & Maju Pilpres Dibatasi 2 Kali
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaIni Arahan Kapolri ke Seluruh Anggota Brimob di Rakernas 2024
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Brimob
Baca SelengkapnyaKPU Rilis Laporan Awal Dana Kampanye: Prabowo-Gibran Paling Banyak, Ini Rinciannya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengeluarkan laporan dana awal kampanye capres dan cawapres Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKapolri dan Menhub Tinjau Persiapan Mudik di Gilimanuk hingga Purabaya
Pemerintah mengimbau sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1 lebaran.
Baca Selengkapnya