Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rumah Kebakaran, Bocah Dipasung Sang Ayah di Tangerang Selatan Tewas Terbakar

Rumah Kebakaran, Bocah Dipasung Sang Ayah di Tangerang Selatan Tewas Terbakar Rumah kontrakan terbakar di Gang Sayur. ©2019 Merdeka.com/Kirom

Merdeka.com - Zidni Khairi Alfatir (10), anak korban kebakaran yang tewas di rumah kontrakan yang dihuni bersama Ayahnya merupakan anak disabilitas. Korban sebelumnya menjalani pemasungan selama tiga tahun dan dibawa ke rumah singgah milik Dinas Sosial Tangsel pada 14 Maret 2019 lalu.

Bocah itu dipasung selama 3 tahun oleh orang tuanya karena mengalami gangguan mental. Korban dianggap meresahkan warga lain di sekitar rumahnya, ketika dibiarkan bebas. Hingga akhirnya dirantai oleh orang tua.

Ruspiyanti (45), tetangga korban menyebutkan, kalau anak dan ayah korban belum lama mengontrak di RT 14/04 Kelurahan Setu, Tangerang Selatan.

Ayah Sibuk Kerja

Sepeninggalan Ibu korban 40 hari lalu, sang Ayah nampak tertutup dan hanya sibuk untuk bekerja. Sementara sang anak dirantai ketika ditinggal di dalam rumah.

"Yang saya tahu, korban memang aktif banget sampai orang tuanya juga kewalahan. Kalau pernah kita intip memang anak ini dirantai tangannya," ucap Ruspiyanti

Sementara pengurus kontrakan, Eri mengaku tiga kontrakan yang terbakar itu hanya satu yang dihuni oleh penyewa. Sementara dua kontrakan lainnya, tidak berpenghuni.

"Karena anak ini aktif, jadi tetangga sebelahnya pindah," ucapnya.

Bocah Pernah Dirawat Dinsos Tangsel

Terpisah, Kepala Dinas Sosial Kota Tangsel Wahyunoto Lukman membenarkan tewasnya bocah tersebut dalam kebakaran itu. "Iya benar anak tersebut disabilitas yang pernah kita tangani, kami turut berduka, semoga almarhum Zidni menjadi ahli surga," katanya dikonfirmasi.

Menurut dia, korban Zidni pernah dijemput oleh Dinsos Tangsel untuk dibawa kerumah singgah dan mendapat perawatan serta pengasuhan layak.

"Kita pernah jemput, dibawa ke rumah singgah kita layani diberi pemenuhan kebutuhan dasarnya sandang, pangan, papan di rumah singgah waktu itu," terangnya.

Orang tua korban yang pernah memasung anaknya itu, kemudian diberikan pengarahan oleh Dinsos Tangsel,untuk melakukan perawatan dan pengasuhan yang layak.

"Kita beri pengertian pemahaman, setelah orang tuanya sadar dan mau mengasuh Zidni, maka kita kembalikan kepada orang tua. Sambil kita memonitor perlakuan orang tua sebagaimana mestinya," ucap Wahyu.

Sebelumnya diberitakan, Dinas Damkar Tangsel menduga sementara kobaran api dalam peristiwa tersebut, berasal dari selang tabung gas yang bocor di salah satu kontrakan hingga membakar tiga bangunan kontrakan yang berdempetan.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Dua Rumah Terbakar di Tangsel saat Ditinggal Mudik, Kerugian Mencapai Rp900 Juta

Dua Rumah Terbakar di Tangsel saat Ditinggal Mudik, Kerugian Mencapai Rp900 Juta

Kebakaran tersebut terjadi dini hari sekitar pukul 03.20 WIB

Baca Selengkapnya
Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Ibu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang

Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

Bapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas

M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.

Baca Selengkapnya
31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

31 Rumah di Ciangsana Bogor Rusak Akibat Ledakan Gudang Amunisi TNI

Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.

Baca Selengkapnya
Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS

Anggota KPPS di Tangsel Meninggal Setelah Sakit Seusai Kawal TPS

Seorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya

Adik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya

Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.

Baca Selengkapnya
Tragis, Seorang Nenek Tewas Terjebak Kobaran Api yang Melahap Rumahnya

Tragis, Seorang Nenek Tewas Terjebak Kobaran Api yang Melahap Rumahnya

Jasad nenek Katinam ditemukan di lantai 2 rumah dilahap api.

Baca Selengkapnya