RSUD Banten akan Dikhususkan Rawat Pasien Corona Selama 3 Bulan
Merdeka.com - Untuk mengatasi peningkatan penanganan pasien virus corona, Provinsi Banten akan menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten menjadi rumah sakit khusus pelayanan corona. RSUD Banten akan mulai merawat pasien kasus corona mulai Rabu (25/3) depan.
"Kami mengoperasionalkan (RSUD Banten) seluruhnya untuk Covid-19 hingga 3 bulan ke depan," kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Banten yang juga Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Banten Ati Pramudji kepada wartawan, Senin (23/3).
Ati mengatakan seluruh kapasitas rumah sakit dikhususkan menangani pasien Covid-19, yang diketahui ada sebanyak 250 ranjang. "Supaya dapat mengantisipasi dan menampung lonjakan pasien ke depan," ujarnya.
Sementara itu untuk perawatan dan pelayanan pasien dengan penyakit lain, akan dirujuk ke rumah sakit lain milik pemerintah.
"Pasien akan kami pindahkan. Di Kota Serang ada RSUD Kota Serang dan di RS lainnya. Semua RS mendukung (upaya pemindahan)," kata Ati.
Untuk mendukung fasilitas penunjang, Gugus Tugas Covid-19 telah memesan alat kesehatan (alkes). Namun karena tingginya kebutuhan pemerintah pusat terhadap alat kesehatan, khususnya rapid test, pihak penyedia membatalkan pemesanan Pemprov Banten.
"Pusat memesan kepada penyedia yang sama sebanyak 2 juta (rapid test). Makanya pesanan kami dibatalkan oleh PT IGM. Tapi kami berharap dari 2 juta itu ada alokasi untuk Banten," kata Ati.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit
Manajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaSuasana Rumah Duka Rizal Ramli di Jaksel, Penuh Karangan Bunga Termasuk dari Presiden Jokowi
Mendiang Rizal menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa (2/1) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel
Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaHore, Rute Penerbangan di Bandara Radin Inten Bakal Diaktifkan Kembali
Rute penerbangan ini sempat dinonaktifkan karena ada covid-19.
Baca SelengkapnyaViral Pasien Cabut Gigi Bungsu Meninggal Diduga Malapraktik, Ini Penjelasan RSHS Bandung
Pengunggah menceritakan, setelah anastesi (bius), pasien mengalami henti jantung.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Teror Bom, Polda Metro Perketat Penjagaan Rumah Ibadah Saat Nataru
Irjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Baca SelengkapnyaCek RSUD Salatiga, Jokowi Minta Pelayanan dan Fasilitas Ditingkatkan
Jokowi menilai, pelayanan di RSUD tersebut sudah terbebas dari pungutan dan pembatasan bagi pasien yang menginap.
Baca Selengkapnya