Ridwan Kamil Curhat ke Wapres, Warga Jabar Banyak Tertular Covid-19 dari Pemudik
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaporkan penanganan wabah virus Corona atau Covid-19 kepada Wapres Ma'ruf Amin melalui telekonference. Pada kesempatan itu ia mengeluhkan banyaknya warga Jabar yang tertular Covid-19 dari pendatang alias pemudik.
Pun ia mengkhawatirkan alat rapid test akan habis hanya untuk mengetes pemudik, bukan warga Jabar.
"Yang kami khawatir, adalah mudik pak. Sekarang catatan kami yang sudah mudik itu sudah ada 70.000 pak. Sudah ada 70.000 yang mudik duluan ke Jawa Barat," kata Kang Emil, Jumat (3/4).
Menurut dia, 70.000 tersebut artinya berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP). Di mana, pihaknya terus melakukan test dengan para ODP.
"Ini artinya kami mendapatkan 70.000 ODP baru. Padahal ODP ini semuanya sedang kami tes oleh rapid test," jelas Kang Emil.
Menurut dia, jika terus kedatangan ini, akan kehabisan alat tes Covid-19.
"Jadi kalau kedatangan lagi puluh puluh ribu mudik, kami akan kehabisan alat untuk mengetes untuk meyakinkan bahwa mereka orang-orang mudik yang sehat," keluhnya.
Lansia di Ciamis Tertular Covid-19 Anaknya dari Jakarta
Ia mencontohkan kejadian di Ciamis. Ada seorang lansia yang tertular Covid-19 anaknya yang dari Jakarta.
"Kenyataannya, banyak yang tidak sehat Pak Wapres saya laporkan. Kemarin di Ciamis ada Lansia sekarang positif Covid di Ciamis gara-gara didatengi anaknya dari Jakarta. Sebelum anaknya sakit, dia sakit tapi masih bisa dimanage tanpa ke rumah sakit. Salah satunya itu," kata Kang Emil.
Dia pun juga kedapatan di Bandung, di mana seorang suami kedapatan istrinya positif Covid-19.
"Saya tanya apa pola kerjanya? Dia jawab istri saya kerjanya di Jakarta. Kemarin karena diliburkan dia pulang. Dia bergejala, pas di tes positif pak," jelas Kang Emil.
Menurut dia, cerita-cerita ini bisa membuat, bukan hanya Jabar yang kewalahan dengan para pemudik Jakarta.
"Dua cerita ini Pak Wapres menunjukkan bahwa jika mudik ini tidak kita tahan, kami di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogya, pasti kewalahan luar biasa karena pulangnya itu ke pelosok-pelosok pak," kata Kang Emil.
Dia pun memaparkan peta di Jabar, bahwa banyak yang lansia. Apalagi, mayoritas yang mudik adalah usianya milenial.
"Saya sedang kampanye sekarang, milenial jangan pulang, jika sayang orang tuamu, kakek nenekmu jangan pulang, tinggal di Jakarta dan sekitarnya Kira-kira begitu. Saya sedang mengkampanyekan janganlah mudik karena akan ada insentif dua. Satu libur mudik diganti di bulan lain, kemudian penghasilan anda akan dibantu. Kalau KTP DKI oleh Pak Anies, kalau perantau tidak ber-KTP DKI dibantu Pak Jokowi, oleh Bapak lewat pemerintah pusat," katanya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebulan Kampanye, Ganjar Ungkap Keluhan Masyarakat Soal Pekerjaan hingga Kelangkaan Pupuk
Ganjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil Diperiksa Bawaslu Jabar Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye di Tasikmalaya
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil Soal Pilgub: Hati Berat ke Jabar tapi Tidak Menutup Kemungkinan Jakarta
Ridwan Kamil akan memutuskan maju Pilgub Jabar atau Jakarta pada bulan Juni
Baca SelengkapnyaWarga Padang Curhat Merasa Dikhianati Prabowo, Anies: Ungkapan Itu Sering Kami Dengar di Ruang Tertutup
Anies Baswedan mendapatkan curhatan warga Padang bernama Rizal yang merasa dikhianati Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya