Ridwan Kamil akui para pelacur di Saritem kebanyakan pendatang
Merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyebut dari sekitar 200-an penjaja seks beroperasi di bekas lokalisasi Saritem, hanya dua merupakan warga Bandung. Sisanya menurut dia merupakan pendatang nekat melacur di Saritem, sebenarnya resmi ditutup delapan tahun lalu.
"Asalkan tahu, dari 200-an yang dirazia, yang orang Bandung hanya dua kata Ibu Wali (Atalia Kamil). Artinya orang yang praktik di sana banyaknya bukan orang Bandung," kata Ridwan juga akrab disapa Emil, di Bandung, Selasa (26/5).
Tempat pelacuran Saritem di Bandung beberapa waktu lalu memang dirazia polisi. Meski disebut telah ditutup, ternyata terbukti praktik prostitusi di rumah-rumah bordil di sana masih menggeliat. Ratusan penjaja seks serta mucikari digelandang ke Polrestabes Bandung.
Kemudian, pada Senin (25/5) malam, warga bermukim di Saritem melakukan unjuk rasa ke Polsek Andir. Mereka minta kesetaraan supaya prostitusi di Bandung diberangus habis. Termasuk meminta polisi memberantas tempat pelacuran berkedok panti pijat.
Menanggapi hal itu, Ridwan mengaku akan terus berupaya memberantas prostitusi di Kota Kembang. "Kita akan razia terus, panti pijat dan bentuk prostitusi berkedok lainnya," ujar Ridwan.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Ridwan Kamil sempat dikabarkan akan maju sebagai Cagub DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya"Berdasarkan angka-angka masih meyakini bisa sekali putaran. Jadi tidak terlalu mempermasalahkan," kata Ridwan Kamil
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia yakin jika MAH sudah dirawat sesuai standar operasional pekerja.
Baca SelengkapnyaSelain itu ada nama Kaesang Pangarep dan Ridwan Kamil
Baca SelengkapnyaKedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca SelengkapnyaAM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaPesan Sahroni untuk Ridwan Kamil: Selamat Maju Pilkada DKI, Sampai Bertemu dengan Saya, Kang
Baca Selengkapnya