Rela mengemis demi mengais rezeki saat Imlek
Merdeka.com - Sekitar 700 pengemis memenuhi Vihara Dharma Bhakti, Petak Sembilan, Jakarta Barat. Mereka duduk di pelataran Vihara. Mereka duduk dialasi terpal sambil mengenakan payung untuk bersembunyi di bawah terik matahari.
Mereka menunggu para pengunjung untuk memberikan amplop merah. Salah satunya Karsinah (50) berasal dari Mangga Dua, Jakarta Utara. Dia mengakui lima tahun sudah menjalani profesinya sebagai pengemis di hari raya Imlek.
"Sudah lima tahun saya cari uang kalau hari Imlek di Vihara ini," kata Karsinah ketika ditemui merdeka.com di Vihara Dharma Bhakti, Petak Sembilan, Jakarta Barata, Jumat (16/2).
Karsinah yang sehari-sehari bekerja mengupas bawah putih dan merah di Pasar Senen mengaku mengemis jadi profesi sampingan. Walaupun kata dia setiap tahunnya hasil yang didapat semakin berkurang. "Tahun ini kayaknya sedikit," kata Karsinah.
Karsinah mengaku hanya hidup sendiri untuk mengurus satu orang anak yang masih duduk di bangku SMP. Dia juga mengatakan sempat mengajak anaknya untuk mengemis. Namun ditolak. "Enggak mau anak saya," kata dia.
Dia mengaku sejak malam sudah di Vihara tersebut. Namun hasil yang didapat juga tidak sepadan. Walaupun seperti itu, Karsinah tetap bersyukur. "Ya bersyukur aja," ungkap dia dengan nada lirih.
Karsinah juga mengatakan mengemis di Vihara tidak seperti mengemis jalan. Karena kata dia, di tempat ibadah para petugas satpol PP akan memberikan satu per satu kepada pengemis. "Rata di sini. Jadi kita enggak akan berebutan," kata dia.
Ajak anak untuk mengais rezeki di hari Imlek
Tidak hanya Kharsinah, Dede yang mengajak tiga orang anaknya dan ibunya juga berharap mendapat rezeki yang berlimpah. Dede mengaku datang ke Vihara dari Tangerang. "Rumah saya di Tangerang dekat angkasa pura," kata Dede sambil menggendong anak balita yang sedang menangis.
Dia mengaku sudah sepuluh tahun mengemis di hari raya Imlek. Dede mengaku menggeluti sebagai pengemis untuk membantu suaminya yang mencari barang bekas. "Suami kerja jadi rongsok. Jadi saya harus mencari uang lebih," kata Dede.
Dia mengaku hari ini baru mendapat Rp 5000 ribu. Sambil tersenyum, anaknya juga mendapat amplop. "Mah aku dapat," kata anaknya sambil menunjukkan amplop yang diberikan pengunjung Vihara.
Ditemui terpisah petugas satpol PP yang menjaga chosim atau kotak amal, Agung menuturkan para pengunjung Vihara menaruh uang di baskom. Sampai terkumpul Rp 3 juta, kata Agung akan dibagikan kepada 700 pengemis. "Sampe 3 juta baru dibagikan. Biar mereka dapat," kata Agung.
Kemudian, menurut pengelola Vihara, Tan Hadi Pranata mengatakan, pengemis memang dipersilahkan untuk mengemis. Dia mengatakan ini adalah hari berbagi jadi pihak Vihara pun mengizinkan.
"Ya kita tidak membedakan lah. Karena ini kan jemaah yang bagi-bagi rizkinya. Biasanya memang banyak begini, bahkan hari-hari biasa juga ada," kata Tan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Sambut Perayaan Imlek, Naga Raksasa Dipasang di Bundaran HI
Dekorasi yang dipasang Suku Dinas Pertamanan dan Kehutanan DKI ini untuk menyemarakkan Tahun Baru Imlek 2575.
Baca SelengkapnyaFOTO: Jelang Imlek, Atraksi Barongsai dan Liong Naga Hadir Meriahkan Pasar Malam di Jakarta
Jelang menyambut Imlek 2024, atraksi Barongsai dan Liong Naga hadir menghibur warga Kuningan, Jakarta.
Baca SelengkapnyaIntip Kemeriahan Imlek dalam Mal di Depok, Warga Antusias Tonton Pertunjukan Barongsai
Tahun Baru Imlek dimeriahkan dengan pertunjukan barongsai di sejumlah pusat perbelanjaan di Depok.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ
Kisah lansia 80 tahun rela berjualan kerupuk demi hidupi anak ODGJ ramai disorot warganet. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Kenapa Imlek 2024 Disebut Sebagai Tahun Naga Kayu
Imlek 2024 disebut sebagai tahun Naga Kayu berdasarkan kalender Tionghoa.
Baca SelengkapnyaPria Tampil Serba Hitam Bercadar Bikin Wanita Kaget, Langsung Istighfar Pas Lihat Wujud Aslinya
Saat penutup kepala terbuka, jemaah seketika istighfar.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaKompaknya Jenderal Non Akpol Tugas Bareng Adiknya Mayjen TNI, Ada Momen HP Sang Kakak Diintip
Potret kompak jenderal TNI-Polri kakak beradik sama-sama ikuti rapat.
Baca SelengkapnyaFOTO: Jelang Idulfitri, Pedagang Kulit Ketupat Lebaran Menjamur di Pasar Palmerah
Menjelang lebaran, sejumlah pedagang kulit ketupat musiman memadati Pasar Palmerah.
Baca Selengkapnya