Razia hotel melati, polisi ciduk siswi SMA hingga pasangan selingkuh
Merdeka.com - Selama dua jam lebih, jajaran Polsek Mendoyo melaksanakan operasi hotel dan penginapan di wilayah Kecamatan Mendoyo, Bali, Sabtu malam (23/7).
Operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Mendoyo Kompol Gusti Agung Komang Sukasana menyasar sedikitnya enam hotel dan penginapan dengan melibatkan belasan personel. Operasi ini dimulai dari pukul 21.30 wita.
Kegiatan tersebut guna mengantisipasi kejahatan seksual terhadap anak di bawah umur serta pergaulan seks bebas di kalangan remaja, pelajar, termasuk antisipasi penyalahgunaan narkoba dan kejahatan lainnya.
Hasilnya, polisi berhasil meringkus sembilan pasangan mesum yang sebagian besar usia remaja. Bahkan, satu di antaranya adalah siswi salah satu SMA swasta di Jembrana.
Siswi yang kedapatan mesum di dalam kamar hotel tersebut yakni PT Ayu CS (18) siswi kelas tiga di salah satu SMA di Jembrana, asal Desa Dagintukadaya, Jembrana, bersama pacarnya, yakni Kadek DG (19), asal Dusun Pangkung Jangu, Mendoyo.
Bukan hanya itu, polisi juga berhasil mengamankan pasangan selingkuh yang sama-sama memiliki pasangan syah, yakni Gusti Ayu Putu SD (35) dan Gusti KD AT (40), dua-duanya asal Desa Mendoyo Dauh Tukad, Mendoyo.
Kesembilan pasangan mesum tersebut kemudian digiring ke Mapolsek Mendoyo untuk didata dan diberikan pembinaan. Kapolsek juga sempat memberikan arahan kepada masing-masing pengelola hotel agar tidak mengizinkan pelajar atau anak di bawah umur masuk hotel untuk berbuat mesum.
"Operasi ini kami lakukan untuk mengantisipasi kejahatan seksual terhadap anak, termasuk upaya untuk menekan pergaulan seks bebas di kalangan remaja," terang Sukasana didampingi Kanit Reskrim Iptu Muh Yaqin, Sabtu (23/7).
Menurutnya, giat tersebut akan dilakukan secara rutin dengan waktu yang tidak ditentukan agar kejahatan seksual terhadap anak di Jembrana dapat ditekan semaksimal mungkin.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPolisi Sudah Periksa 15 Saksi Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UP
Belasan saksi itu di antaranya terlapor ETH dan dua korban RZ dan DF.
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah
Kasus dugaan pelecehan seksual ini sebelumnya terbongkar usai korban mengadukan tindakan tak senonoh itu ke seorang pengacara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa 8 Saksi Usut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menerangkan, korban RZ telah dimintai keterangan sebagai saksi bersamaan dengan tujuh orang lainnya.
Baca SelengkapnyaCerita Mahasiswa Universitas Pancasila Diintervensi Usai Desak Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Dituntaskan
Kendati mendapat intervensi, para mahasiswa tetap berjuang mengungkap kebenaran demi nama baik kampus.
Baca SelengkapnyaPolisi Benarkan Rektor Kampus Swasta Diduga Lecehkan 2 Anak Buah di Ruangan
Begini duduk perkara kejadian versi korban. pelaku memanggil korban ke ruangannya
Baca SelengkapnyaAkhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja
Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca Selengkapnya