Ratusan warga tonton pembakaran Polres OKU oleh anggota TNI
Merdeka.com - Anggota TNI mengamuk dan membakar Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan. Saat melakukan penyerangan para tentara membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api.
Aksi para anggota TNI ini sempat membuat situasi mencekam. Meski begitu, ratusan warga yang penasaran berkumpul di tepi-tepi untuk peristiwa tersebut.
Kini situasi berangsur-angsur sudah dapat dikendalikan. Api yang melumat bangunan polres berhasil dipadamkan. Sejumlah aparat disiagakan untuk mengantisipasi adanya keributan susulan.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo langsung menerjunkan tim investigasi untuk mengusut pembakaran Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan yang dilakukan puluhan personel TNI.
"Barusan saya berangkatkan satu tim investigasi dengan helikopter agar cepat sampai dan segera diketahui hasil investigasinya," kata Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo di Mabes AD, Jakarta, Kamis (7/3).
Seperti diketahui, puluhan personel TNI pagi tadi membakar Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan. Akibat aksi brutal itu, tiga anggota Polres Ogan Komering Ulu mengalami luka akibat ditusuk dengan senjata tajam oleh personel Satuan Armed (Artileri Medan) TNI.
Aksi brutal personel TNI itu dipicu atas penembakan yang dilakukan polisi kepada Pratu Heru Octavianus (sebelumnya ditulis Hery) karena melanggar lalu lintas. Saat itu, terjadi kejar-kejaran antara polisi dengan Pratu Hery yang tak berhenti saat diberhentikan polisi karena melanggar lalu lintas.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di Kota Palu, dikabarkan Densus 88 Antiteror mengamankan tiga orang terduga teroris.
Baca SelengkapnyaAda juga upaya membenturkan aparat Polri dan TNI dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaBawaslu memetakan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) guna mengantisipasi gangguan/hambatan di TPS pada hari pemungutan suara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Setiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku juga melakukan kekerasan fisik terhadap korban
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca SelengkapnyaTulang adalah bagian penting yang menjadi pondasi tubuh. Mengenali penyebab tulang keropos akan membantu kita mencegah kondisi ini terjadi.
Baca SelengkapnyaKehadiran aparat untuk memberikan rasa aman kepada para pemudik yang meninggalkan rumahnya
Baca Selengkapnya