Ratusan PNS malah asyik ngobrol saat Plt Gubernur Kepri berpidato
Merdeka.com - Setiap Senin, para PNS diwajibkan untuk mengikuti upacara bendera. Dalam upacara itu semua peserta harus hikmat dalam mengikutinya. Namun, di Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau malah sebaliknya.
Ratusan PNS yang mengikuti upacara Senin dan dalam rangka memperingati Hari Otonomi Daerah ke-20 malah mengobrol. Upacara yang dipimpin Plt Gubernur Kepri Nurdin Basirun, tampak tidak kondusif.
Sementara Nurdin tidak menghiraukan sebagian PNS yang membuat kelompok sendiri, berdiri berlawanan arah, dan duduk di barisan belakang. Bahkan dia menyampaikan beberapa kalimat yang lucu dalam pidatonya.
Petugas Satpol Pamong Praja Kepri juga hanya menjaga PNS yang telat mengikuti upacara tersebut agar tidak memasuki barisan.
"Mari jadikan Hari Otonomi Daerah ini sebagai penyemangat untuk meningkatkan pelayanan di pemerintahan," kata Nurdin, di Kantor Pemprov Kepri, Senin (25/4). Demikian dikutip dari Antara.
Ketika Nurdin menyampaikan pidato, para PNS tidak mempedulikannya. Mereka malah mengobrol, dan beberapa orang di antaranya keluar dari barisan.
Sebelum upacara selesai, puluhan PNS membubarkan diri. Sebagian mencari tempat berteduh karena cuaca panas, dan sebagiannya lagi masuk ke kantor. PNS yang bertahan hanya berada pada barisan pertama hingga keempat.
Di barisan pejabat eselon II, hanya tampak tiga orang pejabat yang mengikuti upacara tersebut. Nurdin yang dikonfirmasi permasalahan itu mengatakan, upacara harus diikuti dengan serius sebagai bentuk kedisiplinan dan tanggung jawab PNS.
"Kalau ada PNS yang main-main akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah masih punya cukup anggaran sisa dari tahun sebelumnya untuk membiayai negara, di luar harus mendongkrak PPN.
Baca SelengkapnyaSetiap anggota PNS dan PPPK berpeluang dimutasi ke Otoritas IKN asal memenuhi kualifikasi tertentu.
Baca SelengkapnyaPKB dan PKS telah sepakat menghadapi pasca-Pilpres dengan bersatu untuk hadapi tantangan yang kian besar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPU RI telah menyelesaikan tahapan rekapitulasi nasional Pilpres 2024 dan menetapkan pasangan Prabowo-Gibran sebagai pemenangnya.
Baca SelengkapnyaJalan menuju kantor KPU ditutup untuk umum, dan hanya diperuntukan bagi tamu undangan.
Baca SelengkapnyaBasuki menekankan bahwa dia tidak akan memberikan arahan para PNS di kementeriannya untuk memilih pasangan calon tertentu.
Baca SelengkapnyaKPU sebelumnya menetapkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGus Fahrur mengimbau masyarakat di Indonesia agar tetap tenang menikmati masa pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDalam waktu 8 hari akan diselenggarakan Pemilu 2024 untuk memilih Presiden, Wakil Presiden, anggota DPR/DPD/DPRD Provinsi.
Baca Selengkapnya