Pura-pura jadi pocong cuma cari sensasi dan berbahaya
Merdeka.com - Tindakan iseng Fredo Setioxifano, warga Wisma Lidah Kulon, Surabaya untuk menakut-nakuti pejalan kaki hanya mencari sensasional belaka. Tak hanya itu, perbuatannya tersebut dapat membahayakan orang lain maupun dirinya sendiri.
"Itu hanya orang iseng buat cari sensasional, bukan gejala sosial. Jadi tidak perlu ditanggapi," ujar Sosiolog dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sujito kepada merdeka.com.
Meski bukan hanya sekali, beberapa kejadian telah mengakibatkan bahaya terhadap para pelakunya. Seperti yang pernah dirasakan Mega Tri Pratiwi (20) yang berdandan layaknya 'suster ngesot'. Aksi Mega berakhir di rumah sakit setelah ditendang satpam Apartemen Galeri Ciumbuleuit, November 2011.
"Perbuatan itu harus ditegur, biar ada efeknya. Tapi, kejadian ini harus dibatasi dan jangan menjadi prioritas sosial," pungkasnya.
Seperti diberitakan, saat menggelar operasi petasan, sebagai respon polisi atas laporan masyarakat yang terganggu dengan suara petasan di kawasan Wiyung, polisi tiba-tiba dikejutkan ekspresi ketakutan para pengguna jalan yang melintas di daerah Brantas Hilir.
Mereka mengaku melihat pocong dan dua tuyul berada di semak-semak. Penasaran dengan laporan tersebut, polisi pun berusaha ingin tahu. Dan ternyata benar, di balik semak-semak terlihat bayangan pocong dan dua anak tuyul.
Mengetahui yang mendekat polisi, si pocong dan dua tuyulnya ini lari tunggang langgang. Tapi sial bagi si pocong. Dia terbelit atribut yang dikenakannya dan berhasil ditangkap. Sementara dua tuyul berhasil kabur meninggalkan si pocong, yang sebenarnya adalah Fredo Setioxifano.
"Dua tuyulnya lebih cepat melarikan diri meninggalkan si pocong, yang terbelit atributnya sendiri. Maklum, si 'pocong' berpakaian lengkap, mulai kain putih untuk atasan plus tali pocong, bawahan berupa karung plastik, ditambah make up warna putih di wajah dan hitam untuk bagian sekitar mata," terang Wiwik sambil tertawa geli.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sensasi perut yang terasa seperti ditarik atau dipilin-pilin bisa menjadi gejala utama dari kondisi ini.
Baca SelengkapnyaPria ini memperlihatkan suasana IKN di malam hari yang begitu indah. Banyak pepohonan dan lampu-lampu yang bersinar terang.
Baca SelengkapnyaPembesaran prostat merupakan pembesaran kelenjar yang membungkus saluran kemih (uretra) pria.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beberapa tindakan yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama kram perut.
Baca SelengkapnyaDokter Saskia menyarankan agar tidak langsung mencuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari.
Baca SelengkapnyaKeringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.
Baca SelengkapnyaSejumlah bagian tubuh ternyata tidak boleh kita sentuh sembarangan, terutama dengan kondisi tangan yang belum steril.
Baca SelengkapnyaBeragam manfaat beras porang buat kesehatan tubuh yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaMemahami penyebab perut begah adalah langkah pertama untuk mengatasi kondisi ini.
Baca Selengkapnya