PT DI sudah mampu jual pesawat Kepresidenan ke Malaysia & Korsel

Merdeka.com - Pesawat buatan PT Dirgantara Indonesia jenis CN 235-220 diminati banyak negara. Sudah ada tiga negara yang membeli pesawat ini dan menggunakannya sebagai pesawat kepresidenan. Rupanya CN 235-220 tak cuma handal dalam versi militer.

"Ada 3 negara yang menggunakan untuk pesawat kepresidenan. Malaysia membeli 2 unit yang lain Korea Selatan dan Pakistan," kata staf pemasaran PT DI Teguh Graito di JIExpo Kemayoran Jakarta, Kamis (6/11).

Dia menyatakan, pesawat ini pun sudah puluhan unit digunakan oleh TNI. Negara-negara Asia dan Afrika pun telah menikmati kenyamanan memakai pesawat tersebut. Tentu varian untuk VIP jauh berbeda dengan versi militer.

"Kita sudah mendeliver sekitar 62, dalam negeri 26 untuk TNI dan Merpati. Sisanya ke luar itu Malaysia, Brunei, Thailand, Pakistan, UAE (Uni Emirat Arab), Korea Selatan, Burkinafaso, dan Senegal," terang dia.

Lanjut dia, pesawat ini memang memiliki teknologi yang canggih. Efisiensi dan stabilitas pesawat ini pun bisa dipertanggungjawabkan kualitasnya.

"Pesawat ini dilengkapi dengan cockpit canggih, istilahnya glass cockpit dengan elektronik display. Dilengkapi juga dengan wing led sehingga menambah efisiensi dan stabilitas," pungkas dia.

Nah, kapan presiden RI mau menggunakan pesawat kepresidenan buatan dalam negeri?