Prasetyo Setuju Jaksa Agung Berikutnya dari Internal Kejaksaan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo masih menggodok susunan menteri di kabinet jilid 2. Mantan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus), Sudono Iswahyudi, mengusulkan jaksa agung periode sosok pensiunan jaksa karir namun yang memiliki independen.
Jaksa Agung, HM Prasetyo, menyetujui usulan itu. "Ya memang, sebaiknya jaksa agung itu adalah dari internal Kejaksaan," kata HM Prasetyo di Lapangan Upacara Badan Diklat Kejaksaan RI Jalan Harsono RM. Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (22/7).
Menurut dia, Jaksa Agung dari kalangan internal lebih paham tentang situasi, kondisi, tugas dan kewenangan serta tanggung jawab yang mesti diembannya.
"Kalau ditangani dari kejaksaan sendiri, kita sendiri sudah tahu dia merangkak dari bawah, sejak mereka sekolah di sini, kemudian mutasi dan promosi ke mana-mana ya dengan segala suka dukanya menjadi tugas kewajiban tanggung jawab. Jadi tidak ujug-ujug. Karena ini masalah kejaksaan masalah-masalah yang tentunya tugas yang sangat sangat teknis," papar dia.
Prasetyo yakin jaksa agung dari internal akan bekerja profesional. "Mereka praktisi hukum, karena melalui tahapan-tahapan pendidikan, kursus-kursus, juga praktik penegakan hukum," tutup dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca SelengkapnyaHubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca SelengkapnyaDirinya mengungkapkan, jika ketua umum partainya sudah melakukan komunikasi dengan Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo ingin semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat dan bangsa untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan yang penting jatah kursi untuk partai beringin aman.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaKesejahteraan para prajurit TNI yang dinilai tidak diperhatikan.
Baca SelengkapnyaPenunjukan 15 jaksa itu setelah berkas perkara diserahkan Bareskrim
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menegaskan, menjadi seorang jaksa pun tidak boleh sembarangan dalam berpenampilan.
Baca Selengkapnya