Prajurit TNI tewas saat apel pengamanan Pilkada DKI di Ancol
Merdeka.com - Seorang prajurit TNI bernama Edward Efendi meninggal dunia saat mengikuti apel pembekalan pengamanan Pilkada DKI Jakarta di Ecovention, Ancol, Jakarta Utara, Selasa (18/4) pagi. Meninggalnya prajurit berpangkat kapten itu dibenarkan oleh Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam Jaya) Kolonel Inf Heri Prakosa.
"Kami sangat berduka, dan semoga almarhum khusnul khotimah, meninggal saat sedang menjalankan tugas mulia, pengamanan Pilkada sebagai wujud hadirnya negara untuk menjamin hak konstitusi masyarakat Jakarta dalam menentukan pilihannya," ujar Heri saat dikonfirmasi.
Heri menjelaskan, saat itu Edward mendadak jatuh pingsan saat ingin memasuki lokasi apel.
"Ada rekan Edward yang ada di sebelahnya langsung menangkapnya, sehingga tak sampai jatuh ke tanah. Oleh tim Keslap (kesehatan lapangan) yang ada di lokasi dibawa masuk ke mobil ambulans. Saat diperiksa nadi tidak teraba, tensi juga tidak terukur," katanya.
Lanjut Heri, korban telah diberikan resusitasi dan oksigen. Namun nyawa korban tak dapat diselamatkan.
"Petugas medis langsung membawa korban ke RS Pademangan, Jakarta Utara. Namun setibanya di UGD, prajurit berusia 52 tahun itu dinyatakan meninggal. Penyebab pastinya saya belum tahu. Tapi dugaan sementara karena sakit," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Sosok Kopda Hendrianto Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB, Baru 9 Bulan Tugas di Papua
Mendiang Kopda Hendrianto meninggalkan seorang istri dan dua orang anak
Baca SelengkapnyaAnak Buah Eddy Hiariej Ancam Polisikan Helmut Hermawan Gara-Gara Tak Hadiri Sidang Gugatan
Sidang perkara itu telah digelar dua kali oleh PN Jakarta Utara, yakni pada 26 Februari 2023 dan ditunda hingga Senin 4 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaGugatan Praperadilan Eddy Hiariej Lawan KPK Diputuskan Sore Ini
Sidang putusan gugatan tersebut akan berlangsung secara terbuka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Putusan Praperadilan Eddy Hiariej, KPK Optimis Hakim Bakal Tolak Gugatan
Ia juga menekankan, proses penyelidikan hingga penyidikan dan penetapan tersangka telah sesuai oleh penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaPDIP Nilai Paslon 02 Unggul Dalam Emosi, TKN Balas: Mereka Sedang Tak Baik-Baik Saja
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro mengaku, tidak ingin menanggapi apa yang disampaikan oleh Hasto.
Baca SelengkapnyaAnies-Cak Imin Unggul 121 Suara di TPS Tempat Edy Rahmayadi Mencoblos
Prabowo-Gibran hanya mampu mengumpulkan 76 suara, sedangkan Ganjar-Mahfud hanya memiliki 7 suara.
Baca SelengkapnyaTak Semua Menteri PDIP Hadiri Pelantikan AHY, Begini Kata MenPAN Azwar Anas
Azwar Anas enggan menanggapi lebih jauh terkait pandangan PDIP.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Terungkap! Ditanya Cara Menang Lawan Paslon Didukung Presiden, ini Jurus Anies
Anies mengajak pendukungnya untuk menjaga setiap TPS saat pemilu nanti.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca Selengkapnya