Prada DP Bunuh Pacarnya Lantaran Desakan Menikah
Merdeka.com - Jasad Fera Oktaria (21) ditemukan membusuk dengan kondisi tangan terpotong dan tanpa busana di kamar penginapan di Musi Banyuasin, Jumat (10/5). Dari petunjuk yang ada, petugas menyimpulkan pelakunya adalah Prada DP yang kabur dari tempat pendidikan sejak 4 Mei 2019.
Prada DP ditangkap Denpom II Sriwijaya saat berada di salah satu padepokan di Serang, Banten, Kamis (13/6). Dari pemeriksaan sementara, motif Prada DP membunuh pacarnya Fera Oktaria lantaran tak terima didesak menikah.
Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan, Prada DP dan korban sempat cekcok mulut sejak menginap di kamar penginapan di Musi Banyuasin, Selasa (7/5). Pertengkaran itu disebabkan desakan oleh korban untuk dinikahi pelaku.
"Ya mereka cekcok karena Fera meminta ingin dinikahi. Prada DP kesal, gusar dengan ocehan Fera akhirnya terjadi pembunuhan," ungkap Djohan, Jumat (14/6).
Prada DP mengaku belum siap menikah lantaran masih menjalani pendidikan sengaja prajurit TNI yang baru diterima. Keduanya menjalin hubungan asmara sejak SMA dan disetujui orangtua masing-masing.
"Mengapa dia tega (membunuh) ya karena dia mungkin belum siap karena masih pendidikan untuk dimintai dinikahi," ujarnya.
Terkait kondisi korban yang hamil sebagai alasan minta dinikahi, Djohan menyebut belum memiliki bukti otentik. Hanya saja, Prada DP mengakui berhubungan badan dengan korban sebelum pembunuhan.
"Pengakuannya almarhum hamil, tapi kita belum temukan bukti-bukti hamil karena kita harus bukti otentik hamil, benarkah korban hamil. Sementara dari pengakuan dia sempat berhubungan badan sebelum kejadian itu," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang prajurit TNI berpangkat Prada memegang pundak jenderal TNI bintang 2, Mayjen TNI Iwan Setiawan setelah berhadap-hadapan muka.
Baca SelengkapnyaDenpom IV/Surakarta menetapkan enam prajurit TNI sebagai tersangka penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Baca SelengkapnyaETH tak bicara banyak. Dia buru-buru masuk ke ruang pemeriksaan didampingi kuasa hukumnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang wanita muda berinisial MJS (19) menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). Dia dijadikan pekerja seks komersial (PSK) di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaPerkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca SelengkapnyaPrada Sahat mengungkapkan menjadi tentara merupakan cita-citanya sejak kecil.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara tertunda di 17 TPS di Jakarta Utara akibat banjir yang melanda kawasan tersebut, pada hari pencoblosan, Rabu 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaLedakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.
Baca Selengkapnya